tirto.id - Wakil Walikota Jakarta Pusat Irwandi melakukan sidak ke lantai 19 dan 20 kantor Berita Antara di Jalan Medan Merdeka, Gambir, Jakarta Pusat. Hal tersebut setelah pihaknya mendapat laporan terdapat lima pegawai kantor tersebut yang ditemukan positif COVID-19.
"Sudinaker Jakarta Pusat mendapat laporan ada lima orang dari karyawan Antara kena COVID-19. Untuk itu kami langsung cek ke lapangan, ada lima pegawai positif COVID-19," kata dia kepada Tirto, Senin (10/8/2020).
Lima pegawai tersebut yakni empat orang reporter dan satu Office Boy (OB). Berdasarkan informasi yang ia terima, awalnya seorang OB dinyatakan positif COVID-19 pada akhir Juli lalu.
OB tersebut bekerja di lantai 20 Wisma Antara, Jakarta Pusat. Setelah dinyatakan positif, OB tersebut pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Tarakan, Jakarta Pusat.
Selang beberapa hari, pada awal Agustus 2020, keempat reporter dinyatakan positif COVID-19. Namun kata dia, keempat reporter tersebut jarang masuk ke kantor, sebab lebih banyak menghabiskan waktu di lapangan. Mereka yang dinyatakan positif COVID-19 pun akhirnya melakukan isolasi mandiri.
"Kami belum mengetahui sumbernya darimana," ucapnya.
Setelah ditemukan kasus positif COVID-19, Irwandi mengatakan seluruh pegawai Kantor Berita Antara telah melakukan swab tes mandiri sejak minggu kemarin.
"Saat ini belum kami terima karena belum keluar hasilnya," imbuhnya.
Dirinya menyayangkan dengan sikap pimpinan Kantor Berita Antara yang tidak melaporkan kasus tersebut kepada Pemerintah Kota Jakarta Pusat. Pasalnya, kasus tersebut telah terjadi sejak akhir Juli lalu.
"Ini jadi peringatan bagi kantor lain. Kalau ada kasus positif COVID-19, segera laporkan, jangan tunggu kami terima laporan," tegas dia.
Dalam peninjauan itu, Irwandi juga mengatakan bahwa pihaknya memantau ketaatan kantor dalam menerapkan protokol kesehatan. Di lantai 20, dia bilang telah diterapkan protokol kesehatan. Seperti para pekerja yang berada di ruangan hanya 20 sampai 30 persen.
Sementara di lantai 19 lanjut dia, belum memenuhi standar protokol kesehatan. Sehingga dia meminta agar kegiatan perkantoran di lantai tersebut ditiadakan selama satu hari untuk dilakukan penyemprotan disinfektan.
"Kalau lantai 20 sudah dilakukan kemarin setelah OB ditemukan positif COVID-19. Ada video penyemprotan nya," ucapnya.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Reja Hidayat
