tirto.id - MotoGP Catalunya 2020, yang dijadwalkan berlangsung pada tanggal 5-7 Juni 2020 kemungkinan besar akan ditunda.
Hal ini menyusul instruksi pemerintah daerah Catalan, yang meminta ajang balapan baik MotoGP maupun Formula 1 ditangguhkan karena pandemi Corona hingga kini belum menunjukkan tanda-tanda akan mereda.
Melalui Sekretaris Jenderal Daerah Catalan untuk bidang olahraga, Gerard Figueras, pemerintah Catalan meminta pihak penyelenggara memperbarui jadwal balapan. Mereka sekaigus meminta balapan di Circuit de Catalunya ditunda atau bahkan dibatalkan.
"Baik Grand Prix Formula 1 [sudah dikonfirmasi ditunda] maupun MotoGP Catalunya tidak dapat diselenggarakan sesuai kalender awal. Sampai sekarang, keputusan untuk membatalkan MotoGP belum dibuat tetapi kami menunggu supaya Grand Prix Catalunya dapat diperbarui," tutur Gerard Figueras, dikutip daricrash.
Pemerintah Catalan pun tidak bisa menjamin apakah Circuit de Catalunya bisa menggelar balapan pada tahun 2020. Sebab, hal itu akan bergantung pada situasi pandemi Covid-19 yang melanda dunia, termasuk Spanyol.
Langkah Catalan ini bisa dipahami mengingat negara-negara Eropa, terutama Spanyol dan Italia, saat ini termasuk negara episentrum utama kasus Covid-19 di dunia.
Sampai 6 April 2020, Spanyol dan Italia menjadi negara dengan jumlah kasus positif Covid-19 yang terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat. Angka kematian pasien corona yang paling banyak di dunia saat ini juga terjadi di Italia dan Spanyol.
Meski MotoGP Mugello di Italia yang dijadwalkan berlangsung lebih dulu belum dibatalkan, Catalan memilih lebih cepat mengumumkan permintaan pembatalan, supaya penyelenggara lebih cepat mengambil keputusan.
Jika MotoGP Catalunya 2020 ditunda karena Covid-19, maka MotoGP Mugello diprediksi juga tak bisa dilaksanakan sesuai jadwal. Apalagi, nasib Italia dan Spanyol sama-sama sedang berjibaku dengan pandemi corona yang terus menelan banyak korban.
Dengan demikian, seri pembuka MotoGP 2020 kemungkinan ditunda lebih lama lagi. Sebelumnya, balapan pertama MotoGP 2020 dijadwalkan berlangsung di Qatar tetapi kelas utama tidak dapat digelar, juga karena dampak pandemi corona. Setelah itu, 5 Grand Prix berikutnya juga dibatalkan karena alasan yang sama.
Meski MotoGP Catalunya 2020 kembali dibatalkan, bos Ducati Alberto Puigg masih saja optimistis balapan musim ini tetap bisa dilaksanakan. Ia menyebut akan menjadi tamparan keras bagi pihak penyelenggara balapan dan tim peserta jika musim 2020 tidak dapat dilaksanakan.
"Kami memang harus mempersiapkan kemungkinan terburuk, yakni tidak dapat melaksanakan balapan musim ini. Tapi, jika musim ini tidak terlaksana, berarti kami telah mengecewakan banyak orang," tutur Puigg, dikutip dari motorsports.
Dorna Sports dan FIM Motorsports, selaku penyelenggara MotoGP kini mulai menjajaki sejumlah opsi nasib balapan musim 2020. Salah satu pilihan yang paling mungkin adalah menggelar sepuluh balapan saja dalam semusim. Namun, jika hal itu juga tidak bisa dilaksanakan, MotoGP 2020 akan dibatalkan.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Addi M Idhom
