Tarian asmara "Gatotkoco-Pergiwati" mengawali pagelaran wayang kulit lakon "Aji Norontoko" saat acara Tasyakuran HUT ke-46 PDI Perjuangan di Tugu Proklamasi, Jakarta, Sabtu (20/7/2019).tirto.id/Andrey Gromico
Tarian asmara "Gatotkoco-Pergiwati" mengawali pagelaran wayang kulit lakon "Aji Norontoko" saat acara Tasyakuran HUT ke-46 PDI Perjuangan di Tugu Proklamasi, Jakarta, Sabtu (20/7/2019).tirto.id/Andrey GromicoTarian asmara "Gatotkoco-Pergiwati" mengawali pagelaran wayang kulit lakon "Aji Norontoko" saat acara Tasyakuran HUT ke-46 PDI Perjuangan di Tugu Proklamasi, Jakarta, Sabtu (20/7/2019).tirto.id/Andrey GromicoDalang Ki Sri Susilo Tengkleng mengawali pagelaran wayang kulit lakon "Aji Norontoko" saat acara Tasyakuran HUT ke-46 PDI Perjuangan di Tugu Proklamasi, Jakarta, Sabtu (20/7/2019).tirto.id/Andrey GromicoDalang Ki Sri Susilo Tengkleng mengawali pagelaran wayang kulit lakon "Aji Norontoko" saat acara Tasyakuran HUT ke-46 PDI Perjuangan di Tugu Proklamasi, Jakarta, Sabtu (20/7/2019).tirto.id/Andrey GromicoSekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menerima wayang kulit berumur 200 tahun tokoh Gatotkaca saat acara Tasyakuran HUT ke-46 PDI Perjuangan di Tugu Proklamasi, Jakarta, Sabtu (20/7/2019).tirto.id/Andrey Gromico
PDI Perjuangan menggelar acara Gebyar Wayang Kulit 2019 di Tugu Proklamasi, Jakarta, Sabtu (20/7/2019). Acara wayang ini digelar semalam suntuk sebagai bentuk tasyakuran HUT PDI-P ke-46 sekaligus perayaan kemenangan Jokowi-Maruf Amin. Pertunjukkan wayang kulit tersebut mengambil lakon "Aji Norontoko" yang didalangi Ki Warseno Slenk, Ki Sri Susilo Tengkleng dan Ki Suwondo. tirto.id/Andrey Gromico
Baca juga artikel terkait HUT PDIP atau tulisan lainnya
Kami menggunakan cookie untuk mengumpulkan dan menyimpan informasi tentang interaksi Anda dengan situs web Kami. Kami juga membagikan informasi penggunaan situs Kami oleh Anda dengan mitra iklan dan analitik. Data interaksi tersebut akan Kami gunakan sebagai bahan analisa untuk membuat produk/layanan terbaik sesuai preferensi pengguna.