tirto.id - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) belum juga mengumumkan nama kandidat bakal calon wakil gubernur untuk menggantikan posisi Abdullah Azwar Anas di Pilkada Jawa Timur 2018. Alih-alih mengumumkan nama pengganti Anas, PDIP justru mengirim Djarot Saiful Hidayat ke Jawa Timur.
"Jatim, Pak Djarot sudah ditugaskan ke Jawa Timur untuk bertemu tokoh-tokoh di sana," kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto sebelum meninggalkan kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Sabtu (6/1/2018).
Hasto meminta masyarakat bersabar menunggu pengumuman nama-nama kandidat di Pilkada 2018 yang hendak diusung PDIP. Rencananya, partai itu akan mengumumkan nama-nama kandidat yang hendak diusung di Pilkada pada Minggu (7/1/2018) pagi.
"Ada beberapa nama-nama yang dimasukan, tetapi selengkapnya besok akan diumumkan (kandidat) di Jabar, Jateng, Sumut, Sumsel, Kaltim," katanya.
Sebelum mengumumkan nama-nama kandidat, Megawati disebut akan berbicara terlebih dulu dengan para Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP.
Hasto enggan menjawab pertanyaan seputar kepastian kandidat yang akan diusung di Pilkada Jabar, Jateng, dan Jatim. Ia hanya berkata, semua nama-nama yang telah beredar di masyarakat sebagai aspirasi dan telah ditampung partainya.
"Untuk Jabar kami luruskan bahwa pasangan calon gubernur dan wakil akan diumumkan besok sehingga belum ada nama-nama. Nama beredar itu adalah sebagai aspirasi dari masyarakat untuk dipertimbangkan oleh PDIP," katanya.
Sebelumnya, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas yang seharusnya mendampingi Saifullah Yusuf atau Gus Ipul dalam Pilkada Jatim 2018 telah mengembalikan mandat ke PDIP. Hasto mengungkapkan Azwar Anas mengundurkan karena menjadi korban cara-cara politik kejam.
Penulis: Lalu Rahadian
Editor: Yantina Debora
