tirto.id - Partai Amanat Nasional (PAN) akan menggelar Kongres ke-6 di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, mulai Jumat (23/8/2024) malam. Presiden Joko Widodo disebut akan menghadiri acara tersebut.
Ketua Steering Comittee Kongres ke-6 PAN, Viva Yoga Mauladi, menyebutkan bahwa Presiden Terpilih, Prabowo Subianto, juga akan menghadiri kongres tersebut.
"Acara pembukaan kongres nanti malam pukul 19.00 akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Presiden Terpilih, Prabowo Subianto, hasil Pilpres 2024," sebut Yoga dalam rilis pers yang diterima Tirto, Jumat.
Menurut Yoga, selain Jokowi dan Prabowo, sejumlah Ketua Umum parpol juga akan menghadiri Kongres ke-6 PAN. Beberapa di antaranya adalah Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, serta Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh.
Yoga juga mengatakan bahwa Kongres ke-6 PAN merupakan institusi pengambilan keputusan tertinggi di partai. Melalui agenda itu, PAN akan menetapkan anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART), platform, garis besar program dan perjuangan partai, serta memilih Ketua Umum PAN periode 2024-2029.
Kata dia, Zulkilfi Hasan telah diminta untuk menjadi Ketua Umum PAN kembali. Pun tidak ada kader lain yang diajukan atau mengajukan diri untuk menjadi Ketua Umum PAN.
"Hasil aspirasi dan dukungan penuh secara tertulis di atas materai dari 38 DPW dan 514 DPD PAN seluruh Indonesia untuk meminta kepada Zulkifli Hasan agar dapat menghibahkan waktu, tenaga, dan pikirannya untuk memimpin kembali sebagai Ketua Umum PAN periode 2024-2029," urainya.
Yoga mengklaim aspirasi dan dukungan kepada Zulhas itu murni berasal dari kader di daerah. Zulhas disebut bakal mampu menghadapi tantangan ke depan.
"Untuk itu, Kongres ke-6 PAN ini akan menetapkan secara aklamasi, musyawarah mufakat, bulat, dan tidak lonjong Zulkifli Hasan sebagai Ketua Umum DPP PAN periode 2024-2029," ucapnya.
"Tadi pagi, telah terdaftar secara resmi Bang Zulkifli Hasan sebagai Calon Ketua Umum PAN periode 2024-2029. Nanti malam, akan disahkan dan ditetapkan sebagai Ketua Umum DPP PAN," lanjut Yoga.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Fadrik Aziz Firdausi
