tirto.id - Penampilan payah Valentino Rossi di MotoGP Italia 2019 yang berlangsung di Sirkuit Autodromo del Mugello berlanjut hingga babak kualifikasi. Tak pernah masuk 10 besar dalam 4 sesi latihan bebas, pembalap kawakan andalan Monster Energy Yamaha ini gagal lolos langsung ke Kualifikasi Tahap 2 (Q2).
Disebut telah melakukan perubahan setting untuk menggenjot performanya dalam kualifikasi tahap 1 (Q1), demi mendapat posisi start lebih baik, Rossi tetap tak mampu menjadi dua pembalap tercepat di Q1 sehingga gagal ke Q2.
The Doctor hanya membuat catatan waktu 1 menit 47.184 detik dan membuatnya akan memulai balapan dari posisi ke-18. Hal ini membuat ambisinya untuk kembali meraih podium di rumah sendiri menjadi berat.
Setelah melakoni kualifikasi, Rossi menyebut dirinya telah mencoba untuk tetap berada di jalur yang tepat di sepanjang sesi. Namun, beberapa kesalahan membuatnya gagal mencatat waktu terbaiknya di Q1 sehingga gagal masuk sesi selanjutnya.
“Saya mencoba untuk tetap [di jalur] tetapi pada akhirnya saya pergi [melebar]. Itu adalah kesalahan. Kesalahan yang menghancurkan hari ini karena Q1 sangat sulit,” tutur Rossi usai sesi kualifikasi.
Hasil kurang memuaskan Rossi di sesi latihan bebas MotoGP Mugello Italia sudah diperkirakan oleh Direktur Tim Teknisi Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli karena sejumlah masalah yang belum terselesaikan.
Dengan hasil tersebut, pembalap berusia 40 tahun itu akan memulai balapan dari posisi 18, atau yang terburuk sepanjang musim 2019. Ironisnya, hal tersebut terjadi di depan publiknya sendiri, di Sirkuit Autodromo del Mugello, Italia.
Editor: Iswara N Raditya
