Melayat BJ Habibie, Jokowi: Semoga Diberikan Tempat Terbaik

Jokowi melayat BJ Habibie sebelum memimpin pemakaman di TMP Kalibata sebagai inspektur upacara.

Sumber: Antara

Terbit 12 Sep 2019 02:54 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Seorang pekerja membawa karangan bunga ucapan belasungkawa atas wafatnya Presiden ke-3 Republik Indonesia BJ Habibie di rumah duka, kawasan Patra Kuningan, Jakarta, Rabu (11/9/2019). BJ Habibie meninggal dunia pada hari Rabu (11/9/2019) ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/wsj.

tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama istri Iriana Widodo dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno melayat almarhum Presiden ketiga RI BJ Habibie di rumah duka di Jalan Patra Kuningan, Jakarta, Kamis (12/9/2019) pagi.

Jokowi mengajak masyarakat mendoakan almarhum Habibie agar diterima di sisi Allah dan diberikan tempat terbaik.

"Kita semua, masyarakat Indonesia, saya mengajak mendoakan bersama semoga arwah beliau diterima di sisi Allah dan diberikan tempat yang paling baik," ujar Presiden di rumah duka di Jakarta, Kamis.

Presiden mengatakan sejatinya dirinya telah melayat Habibie di RSPAD Rabu (11/9/2019) malam, tetapi kali ini dia kembali datang sebagai bentuk penghormatan besar dari bangsa Indonesia terhadap Habibie.

Dia juga memastikan akan bertindak sebagai inspektur upacara dalam pemakaman jenazah BJ Habibie di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Kamis siang.

Jokowi menyatakan, negara akan memberikan penghormatan besar kepada almarhum BJ Habibie atas pengabdiannya selama hidup.

"Nanti siang di Taman Makam Pahlawan Kalibata saya akan bertindak sebagai inspektur upacara pemakaman," kata dia saat melayat ke rumah duka BJ Habibie yang terletak di Jalan Patra Kuningan XIII nomor satu, Jakarta Selatan, Kamis.

Selain Presiden RI Joko Widodo, sejumlah tokoh dan pejabat negara juga tampak hadir yaitu Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok, Mahfud MD dan lainnya.

BJ Habibie rencananya akan dilakukan setelah salat zuhur pada Kamis (12/9/2019). Upacara pemakaman diadakan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, dengan inspektur Presiden Joko Widodo.

Habibie akan dikebumikan di samping pusara isterinya, Hasri Ainun Besari, di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (12/9/2019).

Wakil Presiden ketujuh Republik Indonesia tersebut meninggal dunia dalam usia 83 tahun pada pukul 18.05 WIB di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (11/9/2019). Jasadnya disemayamkan di rumah duka di Patra Kuningan, Jakarta Selatan.

Kabar duka ini dikonfirmasi oleh anak BJ Habibie, Thareq Kemal Habibie.

“Ayah saya, Presiden RI ketiga, telah meninggal pukul 18.03, innalillahi wainailaihi," ujar Thareq, di RSPAD, Jalan Abdul Rahman Saleh Raya, Senen, Jakarta Pusat, pada Rabu (11/9/2019) malam.

Menurut Thared, BJ Habibie meninggal dunia akibat penyakit jantung yang dideritanya. Sebagaimana diketahui pada 2018 Habibie telah menjalani perawatan dan operasi akibat kebocoran katup jantung.