tirto.id - Mauro Icardi siap menggugat Inter Milan secara resmi setelah merasa didiskriminasi oleh pihak klub. Icardi mengajukan dua tuntuntan. Pertama, ingin diikutsertakan ke sesi latihan tim utama. Kedua meminta ganti rugi sebesar 1,3 juta paun (1,5 juta euro) lantaran tidak dilibatkan dalam promosi klub jelang musim kompetisi 2019/2020.
Pengacara Icardi, Giuseppe Di Carlo, menilai Icardi layak mendapatkan perlakuan yang sama seperti pemain Nerazzurri lain.
"Saya berpendapat dia harus diperlakukan dengan cara yang sama seperti semua pemain Inter lainnya. Inilah yang kami minta dalam dokumen yang dikirim ke klub. Sekarang pengadilan arbitrase akan memutuskan apakah Inter harus menerima permintaan kami atau melanjutkan apa yang telah mereka lakukan sejauh ini," ungkap Di Carlo dikutip dari football-italia, Minggu (1/9/2019).
"Mengenai kompensasi 1,5 juta euro (20 persen dari gaji), kami diwajibkan untuk memasukkannya jika ingin mempermasalahkan diskriminasi. Itu bukan pilihan yang dibuat oleh saya atau pemain. Kami ingin membuktikan bahwa seorang pemain, dalam hal ini Icardi, tidak dapat dikesampingkan seperti ini," tegas kuasa hukum Icardi.
Hubungan Icardi dan Inter merenggeng usai sang penyerang dicopot ban kaptennya pada Februari 2019. Setelahnya, Icardi berlatih terpisah dan tidak diikutsertakan ambil bagian di tim utama. Kemudian, musim ini, nomor punggung 9 miliknya diberikan kepada Romelu Lukaku.
Pelatih anyar Inter Milan, Antonio Conte, sempat menyebut Icardi tidak masuk dalam rencananya. Sementara itu, terakhir kali Icardi bermain terjadi pada 26 Mei lalu saat melawan Empoli di pekan terakhir Serie A. Di laga tersebut, Icardi gagal mengeksekusi penalti.
Pihak Inter melalui direktur Beppe Marotta, mengatakan akan menghadapi masalah ini dengan tenang. Menurutnya, situasi seperti ini hal lumrah yang terjadi di dunia sepak bola.
"Kami sangat jelas sebelumnya dan juga hari ini. Kami akan menghadapi situasi ini dengan ketenangan yang sama seperti sebelumnya," ungkap Marotta usai laga Cagliari kontra Inter Milan, Senin (2/9/2019).
"Ini tidak terkait soal penyelesaian masalah, ini berurusan dengan situasi biasa dalam sepak bola dengan ketenangan dan transparansi maksimal. Ketika pasar transfer ditutup, kami akan menjadi lebih eksplisit dan jelas dalam menghadapi situasi ini," tambahnya.
Jendela transfer pemain Eropa akan segera ditutup pada Senin (2/9) ini. PSG dan Valencia adalah dua klub yang tertarik mendatangkan Icardi. Kabar terbaru, PSG sudah sepakat dengan Inter untuk meminjam Icardi. Gazzetta dello Sports mengklaim, PSG dapat menebus Icardi secara permanen di akhir musim dengan mahar sebesar 70-75 juta euro.
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Fitra Firdaus
