Menuju konten utama
Barack Hussein Obama

Barack Hussein Obama

Presiden Amerika Serikat (2013 - 2017)

Tempat & Tanggal Lahir

Honolulu, Hawaii, 4 April 1961

Karir

  • Senator Negara Bagian Illinois (1997 - 2004)
  • Senator Amerika Serikat (2005 - 2008)
  • Presiden Amerika Serikat (2009 - 2013)
  • Presiden Amerika Serikat (2013 - 2017)

Pendidikan

  • SD Santo Fransiskus Asisi
  • SD Negeri Menteng 1
  • Sekolah Punahou
  • Universitas Columbia
  • Universitas Harvard

Detail Tokoh

Lahir pada 4 Agustus 1961 di Honolulu, Hawaii, Barack Obama adalah presiden ke-44 Amerika Serikat. Sebelum dirinya memulai karier di dunia politik, Obama pernah bekerja sebagai pengacara sipil hingga kemudian menjadi senator Universitas Illinois. Ia  merupakan keturunan Afrika-Amerika pertama yang terpilih sebagai presiden Amerika Serikat.

Barack Obama memiliki latar belakang yang berbeda dengan presiden Amerika lainnya. Ibunya Ann Dunham merupakan wanita kulit putih asal Kansas dan ayahnya Barack Obama Sr adalah pria kulit hitam asal Kenya. Obama tidak tinggal lama bersama ayahnya sebab kedua orang tuanya berpisah saat Obama masih berusia dua tahun. Ayah Obama kembali ke Kenya, sedangkan ibu Obama menikahi Lolo Soetoro, dan kemudian pada tahun 1967 keluarganya pindah ke Jakarta, Indonesia.

Obama menghabiskan masa mudanya dengan kakek dan nenek dari pihak Ibu, di Indonesia dan Hawaii. Semasa di Indonesia, Obama kecil bersekolah di SD Santo Fransiskus Asisi di Tebet selama tiga tahun. Ia kemudian pindah ke SD Negeri Menteng 1 sampai berusia sepuluh tahun. Obama kembali ke Honolulu untuk tinggal bersama kakek dan neneknya dan belajar di Sekolah Punahou sejak kelas lima tahun 1971 hingga lulus SMA pada 1979.

Obama kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Colombia. Oleh karena sistem rasial masih berlaku di sana, Obama kerap mendapatkan perlakuan yang berbeda dari mereka yang berkulit putih. Meskipun begitu, Obama berhasil lulus pada 1983 dan bekerja pada bidang bisnis di New York dan sebuah lembaga sosial di Chicago.

Pada akhirnya setelah melalui perjuangan melawan rasialisme, Obama berhasil masuk ke Universitas Harvard pada 1988 dan mengambil jurusan Hukum. Ketika lulus, ia meraih nilai terbaik untuk laki-laki kulit hitam pertama sepanjang sejarah sekolah itu. Dari sanalah nama Obama kemudian perlahan-lahan mulai terangkat dan terkenal karena keberaniannya mengkritik rasialisme di Chicago. Selain itu, ia juga kerap mengemukakan kritikan melalui tulisan-tulisannya tentang persamaan hak antara warga kulit putih dan kulit hitam.

Awal tahun 1990-an Obama bekerja sebagai dewan kampanye pemilu di Chicago dan mengajar hukum tata negara pada Universitas Chicago. Ia kemudian bergabung dalam sebuah firma hukum khusus hak sipil dan pembangunan lingkungan. Ketika ditugaskan menjadi penasehat hukum di sebuah firma, dia bertemu dengan Michelle Robinson yang kemudian menjadi istrinya.

Setelah melalui perjuangan panjang dalam perjalanan hidupnya, Obama akhirnya memulai karier politiknya. Mulai tahun 1997 hingga 2004, ia tiga kali mewakili Distrik ke-13 di Senat Illinois mulai tahun namun tidak lolos ke tahap Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat tahun 2000. Dengan membawa amanat untuk memperjuangkan Illinois yang diwakilinya, pada tahun 2005 Obama akhirnya terpilih sebagai senator Amerika Serikat dari partai Demokrat. Tidak hanya itu, Obama juga diangkat sebagai juru bicara pada konvensi nasional di Boston.

Perjalanan Obama dalam pertarungan politik  terus melaju. Pada tahun 2008, dia kemudian mencoba peruntungannya ikut dalam pemilihan presiden Amerika. Meskipun hanya berbekal pengalaman empat tahun dalam dunia politik, dia mendapatkan banyak dukungan. Akhirnya pada tahun 2009 di usianya yang ke 44 tahun, dia berhasil menang dalam pemilihan Presiden Amerika. Obama memenangi pemilihan calon presiden mengalahkan mantan Ibu Negara dan Senator New York, Hilary Clinton. Ia juga berhasil mengalahkan rivalnya Senator Johm McCain di pemilu presiden.

Semasa kepemimpinannya, Obama kian populer dengan janji biaya kesehatan terjangkau yang dikenal dengan Obamacare. Program itu bertujuan untuk memberi sistem asuransi yang terjangkau untuk semua orang di Amerika. Akan tetapi, kebijakan ini dikritik banyak pihak karena mahal. Tak hanya itu, Obama memang tersohor sebagai komunikator yang cerdas. Namun, ia juga dikritisi karena tidak membangun hubungan baik dengan para pejabat kongres.

Tokoh Lainnya

Ganjar Pranowo

Ganjar Pranowo

Gubernur Provinsi Jawa Tengah
Agus Harimurti Yudhoyono

Agus Harimurti Yudhoyono

Staff TNI Angkatan Darat
Zulkifli Hasan

Zulkifli Hasan

Ketua MPR RI
Erick Thohir

Erick Thohir

Menteri Kementrian BUMN
Hidayat Nur Wahid

Hidayat Nur Wahid

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat
Bambang Soesatyo

Bambang Soesatyo

Anggota Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar
Prabowo Subianto Djojohadikusumo

Prabowo Subianto Djojohadikusumo

Menteri Kementerian Pertahanan
Sandiaga Salahuddin Uno

Sandiaga Salahuddin Uno

Menteri Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Budi Karya Sumadi

Budi Karya Sumadi

Menteri Perhubungan
Joko Widodo

Joko Widodo

Presiden RI