tirto.id - Liverpool resmi menjadi juara Liga Inggris 2019/2020 setelah Chelsea menumbangkan Manchester City di Stamford Bridge 2-1 pada Jumat (26/6/2020). The Reds mengakhiri penantian panjang selama 30 tahun sekaligus merasakan gelar juara Premier League pertama mereka sepanjang sejarah.
Terakhir kali Liverpool juara Liga Inggris terjadi pada musim 1989/1990. Ketika itu, tim asuhan Kenny Dalglish unggul dari peringkat kedua Aston Villa di klasemen akhir. Setelah itu, 2 musim First Division dan 27 musim Premier League berlalu, The Reds tak pernah lagi merasakan gelar juara liga.
Selama periode itu, Liverpool sebenarnya tercatat 5 kali menjadi runner-up. Sekali runner-up terjadi di era First Division, yaitu pada 1990/1991, sedangkan 4 sisanya dialami kubu Anfield di era Premier League yaitu pada 2001/2002, 2008/2009, 2013/2014, dan 2018/2019.
Pada 2013/2014, The Reds gagal secara dramatis. Mereka sempat memimpin klasemen, tetapi kemudian tergelincir dari puncak setelah kekalahan 0-2 atas Chelsea di Anfield. Di ujung kompetisi, Liverpool hanya mengoleksi 84 angka, atau selisih dua poin dari sang juara, Manchester City.
Musim lalu, Liverpool awalnya tampak memegang kendali untuk merasakan gelar juara Premier League pertama mereka. Namun, bahkan dengan total 97 poin, The Reds kalah satu poin dari Manchester City, satu-satunya tim yang bisa mengalahkan mereka di liga domestik musim tersebut.
Liverpool Hanya 3 Kali Kehilangan Angka Penuh
Musim 2019/2020 ini, Liverpool tampil luar biasa di Premier League. Hingga pekan ke-31, pasukan Jurgen Klopp meraih 28 kemenangan, 2 hasil seri, dan hanya 1 kekalahan. Dengan total 86 poin, perolehan angka The Reds tidak mungkin terkejar oleh juara musim lalu Manchester City.
Tercatat hanya 3 kali Liverpool gagal meraih poin penuh, yaitu ketika melawan Manchester United 1-1 di Old Trafford pada 20 Oktober 2019, kalah 3-0 dari Watford di Vicarage Road pada 29 Februari 2020, lalu imbang tanpa gol kontra Everton di Derby Merseyside pada 21 Juni lalu.
Dari segi ketajaman, sepanjang musim ini, Liverpool mencetak 70 gol di Premier League, hanya kalah dari Manchester City (77 gol). Sementara, urusan pertahanan, The Reds hanya kebobolan 21 gol, yang terbaik di kompetisi, unggul jauh dari tim paling sedikit terkoyak berikutnya, Leicester City (29 kali).
Liverpool Juara Premier League "Tercepat"
Liverpool adalah juara "tercepat" di era Premier League. Mereka menjadi kampiun ketika masih tersisa 7 pertandingan lagi. The Reds mendahului pencapaian Manchester United musim 2000/2001 dan Manchester City 2017/2018, yang juara ketika kompetisi tersisa 5 pekan lagi.
Musim ini, Liverpool menyamai rekor Manchester City sebagai tim dengan kemenangan beruntun terbanyak, 18 kali. The Reds melakukannya sejak 27 Oktober 2019 hingga 24 Februari 2020.
Selain itu, saat ini Liverpool adalah peraih kemenangan beruntun di kandang terbanyak, dengan 23 kali sejak 9 Februari 2019 hingga ketika menggulung Crystal Palace 4-0 pada Kamis (25/6/2020) lalu. Artinya, rekor ini masih bisa dilanjutkan.
Rekor Poin Terbanyak dalam Semusim di Premier League
Meskipun Liverpool sudah juara Premier League, masih ada rekor yang masih bisa mereka kejar, yaitu perolehan angka terbanyak dalam semusim di Liga Inggris. Rekor itu jadi milik Manchester City musim 2017/2018 ketika total mendapatkan 100 poin.
Musim ini, dengan 86 angka dari 31 pertandingan, peluang Liverpool melampaui rekor City itu cukup besar. Masih tersisa 7 laga lagi, yang berarti ada 21 poin yang bisa dijangkau The Reds. Jika Liverpool menyapu bersih sisa laga, maka mereka akan mendapatkan total 107 poin.
Sementara itu, jika fokus Liverpool "hanya sekadar" melampaui Manchester City, maka yang dibutuhkan pasukan Jurgen Klopp adalah 15 poin dari 7 laga tersisa.
Editor: Agung DH
