tirto.id - Mengonsumsi buah-buahan dan sayuran terbukti baik untuk kesehatan fisik kita. Namun ternyata buah-buahan dan sayuran juga bisa bermanfaat pada kesehatan mental, sebagaimana diungkap penelitian Study UK.
Studi dari Australia pada 2016 menemukan peningkatan kesejahteraan psikologis setelah banyak mengonsumsi buah dan sayuran. Study UK melanjutkan penelitian tersebut dengan menggunakan sampel yang lebih besar yaitu lebih dari 40 ribu peserta.
Penelitian yang dipublikasikan Social Science and Medicine menunjukkan peningkatan konsumsi buah dan sayuran berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan mental.
Kepuasan hidup ini dilaporkan dalam data yang mencakup periode lima tahun, bahkan setelah memperhitungkan faktor penentu lain dari kesejahteraan mental seperti kesehatan fisik, pendapatan, dan konsumsi makanan lain.
Menurut Neel Ocean dan rekan-rekannya manfaat buah jika ditambahkan satu porsi ke dalam makanan per hari dapat bermanfaat bagi kesehatan mental seperti halnya berjalan-jalan dengan tambahan tujuh hingga delapan hari dalam sebulan.
“Hasil ini menggembirakan karena itu berarti salah satu cara yang mungkin untuk meningkatkan kesehatan mental Anda bisa menjadi sesuatu yang sederhana seperti makan sepotong buah ekstra setiap hari atau makan salad,” jelas Ocean.
Akan tetapi para peneliti mengingatkan hal ini tidak dapat mengungkapkan hubungan sebab akibat dari konsumsi buah dan sayuran dengan peningkatan kesejahteraan psikologis.
Orang-orang bisa makan begitu banyak dalam sehari, sehingga seseorang yang makan lebih banyak buah dan sayuran mungkin hanya memiliki sedikit ruang dalam makanan mereka untuk makanan yang tidak sehat.
Fenomena tentang kesehatan mental yang dihasilkan juga dibuktikan dalam uji coba acak yang dilakukan di Selandia Baru yang menemukan berbagai ukuran kesejahteraan mental, seperti motivasi dan vitalitas, meningkat dalam kelompok perawatan di mana orang dewasa muda diminta untuk makan dua porsi ekstra buah dan sayuran sehari selama dua minggu.
Meskipun penelitian tidak dapat mengesampingkan orang dengan tingkat kesehatan mental yang lebih tinggi mungkin makan lebih banyak buah dan sayuran.
Penelitian dari Australia menunjukkan, jumlah porsi buah dan sayuran yang dimakan dalam sehari dapat memprediksi apakah seseorang didiagnosis menderita depresi atau kecemasan dua tahun kemudian.
“Meskipun beberapa penelitian, termasuk penelitian kami, telah menemukan hubungan antara konsumsi buah dan sayuran dan kesehatan mental, kami membutuhkan uji coba besar untuk memberikan bukti kuat bahwa kaitan tersebut adalah sebab akibat," ujar Ocean seperti dilansir CNN.
Uji coba terkontrol secara acak itu mahal, jadi cara lain untuk mengidentifikasi penyebab adalah dengan fokus pada mekanisme biologis yang menghubungkan bahan kimia yang biasa ditemukan dalam buah dan sayuran dengan perubahan fisik dalam tubuh, misalnya vitamin C dan E yang terbukti menurunkan penanda inflamasi yang dikaitkan dengan suasana hati dan depresi.
Meskipun diperlukan lebih banyak penelitian, setidaknya banyak bukti yang menunjukkan makan buah dan sayuran bisa meningkatkan kesehatan mental secara positif.
Editor: Dipna Videlia Putsanra
