tirto.id - Keputusan terbaru mengenai nasib kompetisi Liga Inggris 2019/2020 yang kini dihentikan akibat pandemi virus Corona atau COVID-19 telah dirilis. Itu terungkap dalam kesepakatan bersama antara FA, Premier League, English Football League (EFL), Otoritas Liga Wanita, serta asosiasi pemain dan manajer.
Semua otoritas sepak bola di Inggris telah menggelar rapat melalui telekonferensi pada Kamis (19/3/2020). Hasilnya, disepakati bahwa kompetisi sepak bola di Inggris musim 2019/2020 dipastikan tetap berlanjut dan dituntaskan hingga akhir musim.
Namun, penangguhan kompetisi sepak bola di Inggris kemungkinan akan diperpanjang hingga 30 April 2020 sebagai upaya berjaga-jaga apabila pandemi Corona atau COVID-19 di Britania Raya belum mereda.
“Kami bersatu dalam komitmen dalam mencari cara untuk melanjutkan kompetisi sepak bola musim 2019/20 dan memastikan semua laga liga dan piala domestik serta Eropa agar dimainkan sesegera mungkin ketika keadaan sudah aman," demikian isi pernyataan bersama tersebut dikutip dari website resmi Premier League.
Keputusan UEFA yang resmi mengundurkan jadwal pelaksanaan putaran final Piala Eropa atau Euro 2020 pada pertengahan tahun 2021 memberikan kesempatan bagi otoritas sepak bola di Inggris untuk menuntaskan musim kompetisi 2019/2020 yang tertunda.
“Kami secara kolektif mendukung UEFA dalam upaya menunda Euro 2020 untuk menciptakan ruang dalam kalender agar pertandingan liga dan piala klub domestik serta ajang Eropa memiliki peluang yang lebih besar untuk dimainkan dan menjaga integritas setiap kompetisi,” sebut pernyataan itu.
“Selain itu, kami juga sepakat sepakat bahwa agenda sepak bola profesional di Inggris akan ditunda lebih lanjut hingga paling lambat 30 April 2020,” imbuhnya.
Ditegaskan pula, kepentingan seluruh pihak yang terkena dampak pandemi COVID-19 tetap menjadi perhatian utama.
“Kami akan terus mengikuti saran pemerintah dan bekerja secara kolaboratif untuk menjaga agar situasi dapat selalu ditinjau dan mengeksplorasi semua opsi yang tersedia guna menemukan cara untuk melanjutkan musim ketika kondisi sudah memungkinkan.”
“Kami ingin menekankan kembali bahwa pemikiran kami ada pada semua orang yang terkena dampak COVID-19,” tutup pernyataan tersebut.
Editor: Fitra Firdaus
