tirto.id - Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI) menyebutkan sebanyak 14 kloter jemaah haji gelombang I telah diberangkatkan dari Madinah ke Makkah sejak kemarin, Minggu (28/7/2019).
“Alhamdulillah, hari Minggu tepatnya tanggal 28 Juli 2019 merupakan batas akhir pendorongan jemaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah,” ujar Kepala Daerah Kerja Madinah, Akhmad Jauhari melalui keterangan tertulisnya kepada Tirto, Minggu (28/7/2019) malam.
“Sampai dengan kemarin, sudah diberangkatkan 215 kloter dan hari ini menyusul 14 kloter,” tambahnya.
Dirinya menjelaskan, sejak kemarin para jemaah telah melakukan manasik haji. Meskipun sudah memasuki batas akhir, namun, kata Jauhari, hingga saat ini belum semua jemaah haji gelombang I dapat diberangkatkan.
Sebab, terdapat 10 jemaah yang saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi.
“Tentu ini menjadi tugas kita juga untuk melakukan pemantauan. Karena bagaimana pun seluruh jemaah haji harus diberangkatkan ke Makkah untuk persiapan wukuf,” tuturnya.
Meskipun begitu, lanjut dia, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) akan senantiasa memantau perkembangan kesehatan jemaah haji yang tengah sakit, jika kondisinya telah membaik.
"PPIH Madinah akan segera mengevakuasi jemaah tersebut menuju Makkah menggunakan ambulans," pungkasnya.
Jauhari menyeberangkan jemaah haji yang telah diberangkatkan ke Makkah hari ini adalah jemaah dari embarkasi Solo (SOC) kloter 39, 40, 41, Palembang (PLM) kloter 13, Batam (BTH) kloter 15, Surabaya (SUB) kloter 37, 38, 39, 40, Jakarta-Pondok Gede (JKG) kloter 24, Padang (PDG) kloter 14, Balikpapan (BPN) 1, Banjarmasin (BDJ) kloter 7, Ujung Pandang (UPG) kloter 17.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Maya Saputri
