tirto.id - Qatar melaporkan bahwa ada tiga kasus positif Covid-19 baru yang menimpa tiga pekerja di tempat penyelenggaraan Piala Dunia 2022. Tambahan tiga kasus ini membuat ada delapan jiwa dinyatakan positif Covid-19 setelah pada hari Rabu lalu sudah dilaporkan lima kasus.
Qatar memang terus melanjutkan pekerjaan konstruksi pembangunan stadion dan sarana pendukung lain guna menyambut Piala Dunia 2022 nanti. Adanya pandemi Corona di dunia saat ini tak 100 persen menghentikan aktivitas mereka untuk hajatan terbesar sepakbola dunia itu.
Sayangnya di tengah masa persiapan, delapan pekerja kini sudah dinyatakan menderita virus Corona.
“The Supreme Committee for Delivery and Legacy (SC) mengkonfirmasi bahwa dua anggota yang bekerja untuk kontraktor SC positif menderita Covid-19. Sebagai tambahan, sebelumnya sudah ada enam pekerja di proyek yang hasil tesnya menyatakan positif Covid-19,” demikian pernyataan resmi pihak penyelenggara.
Hal tersebut ditegaskan oleh laporan dari France 24. Hari Rabu lalu diberitakan sudah ada lima orang yang dinyatakan positif menderita Corona. Kelimanya berada di lokasi yang berbeda dalam masa persiapan menuju Piala Dunia ini.
“SC menyatakan bahwa dua anggota yang bekerja untuk Kontraktor SC di site proyek Stadion Al Thumama dinyatakan positif Corona. Sebagai tambahan, ada tiga pekerja lain, satu di proyek Stadion Al Rayyan dan dua di proyek Stadion Al Bayt yang juga positif.”
Tidak ada pernyataan yang mengindikasikan bahwa pekerjaan proyek akan dihentikan untuk sementara waktu meski sudah ada yang positif Corona. Pihak kontraktor hanya memastikan bahwa mereka yang positif dan mereka yang melakukan kontak dengan korban akan menjalani isolasi secara mandiri.
Selain itu, pihak kontraktor memastikan bahwa mereka akan tetap mengikuti panduan yang dikeluarkan Pemerintah Qatar. Mereka yang terinfeksi pun dijamin akan tetap mendapatkan bayaran dan dirawat secara gratis.
“Mereka yang dites positif akan terus dimonitor secara rutin oleh tenaga medis profesional dan akan berada dalam masa karantina selama 14 hari. Mereka yang melakukan kontak dengan yang positif Covid-19 juga harus melakukan karantina selama 14 hari sebagai langkah pencegahan.”
Sejauh ini belum ada wacana untuk memindahkan waktu gelaran Piala Dunia 2022. Masih jauhnya waktu penyelenggaraan membuat pihak Qatar maupun FIFA optimis bahwa pandemi ini akan segera berakhir. Tak seperti Piala Eropa 2020 dan Olimpiade 2020 yang sudah dipastikan pindah ke tahun 2021.
Qatar sendiri sampai saat ini total sudah melaporkan adanya 4.103 kasus positif Covid-19.
Penulis: Wan Faizal
Editor: Yulaika Ramadhani
