tirto.id - Jose Mourinho akhirnya tak lagi menjadi manajer Manchester United sejak Selasa (18/12/2018). Hubungan kerjanya dengan Iblis Merah berakhir selang dua hari usai timnya dipukul Liverpool, yang diasuh pelatih asal Jerman, Jurgen Klopp, dengan sktyuor 3-1 di Anfield.
Dilansir dari Sky Sport, Mourinho sendiri telah menghasilkan 84 kemenangan selama 144 pertandingan dengan Manchester United. Hasilnya, double winner musim 2016/2017 berupa gelar Liga Eropa dan Piala Liga.
Klopp, tentu tidak akan mudah untuk dilupakan oleh mantan pelatih Chelsea itu sepanjang hidupnya. Setelah diberhentikan oleh managemen Iblis Merah akibat kekalahan dari Liverpool, Klopp tercatat juga berperan dalam proses tak berlanjutnya karier Mourinho saat masih melatih Chelsea dan Real Madrid.
Ketika menangani Los Blancos, laga antara Borussia Dortmund vs Real Madrid pada semifinal Liga Champions musim 2012/2013 menjadi pertandingan terakhir bagi Mourinho di Madrid. Dalam dua kali laga, tim asuhan The Special One kalah agregat 4-3 atas anak asuh Jürgen Klopp.
Meskipun pada laga final Dortmund kalah melawan Bayern Munchen, tapi Die Borussen di bawah kendali Klopp turut andil "menyingkirkan" Mourinho dari Santiago Bernabeu.
Saat berada di London pada kesempatan dua kalinya menangani Chelsea, Mourinho pernah menelan kekalahan telak 1-3 atas Liverpool di Stamford Bridge. Skuat asuhan Klopp saat itu mampu unggul lewat dua gol Philippe Coutinho dan Christian Benteke. Akibatnya, The Special One lagi-lagi harus mengakhiri perjalanan bersama managemen The Blues.
Jürgen Klopp sendiri tetap memberikan rasa hormatnya usai pemecatan terhadap pelatih berusia 55 tahun itu.
"Dia pria yang sangat kompetitif. Sangat ambisius. Sangat-sangat kompetitif sekali. Semua rasa hormat saya untuknya.
"Menurut saya dia luar biasa sangat sukses dan saya bisa membayangkan beberapa bulan terakhir bukanlah kegembiraan bagi siapa pun, terutama untuknya," ungkap Klopp.
Kini, Mourinho yang pernah merasakan Treble Winners bersama Porto dan Inter Milan dipastikan akan berstatus free tanpa tim. Sepanjang kariernya, pelatih bernama lengkap José Mário dos Santos Mourinho Félix itu paling tidak merasakan lebih dari satu gelar bersama tim yang ditanganinya, baik ketika berada di Porto, Chelsea, Inter Milan, Real Madrid, maupun Manchester United.
Editor: Fitra Firdaus
