tirto.id - Rudy Gobert, center Utah Jazz mengajak masyarakat penggemar NBA untuk menjaga diri dari penularan virus corona selama masa pandemi. Gobert, salah satu dari tiga pemain NBA yang positif COVID-19, juga mengaku kondisinya semakin membaik.
"Saya hanya ingin mengingatkan kalian untuk rutin mencuci tangan dengan air dan sabun. Hindari menyentuh muka, hidung, dan mata. Tentu saja, hindari juga kontak dengan orang lain. Ini semua untuk melindungi kalian dan orang-orang di sekitar," kata Gobert dalam video yang diunggah akun Twitter resmi NBA pada Senin (16/3/2020).
Sejak Kamis (12/3/2020) NBA 2019/2020 dinyatakan ditunda untuk batas waktu yang belum ditentukan. Keputusan itu diambil setelah Gobert dinyatakan positif COVID-19 pada Rabu (11/3), menjelang laga Utah Jazz kontra Oklahoma City Thunder.
Awalnya, identitas Gobert dirahasiakan baik oleh NBA maupun Utah Jazz. Tak lama kemudian melalui akun Instagramnya @rudygobert27, Gobert mengirim pernyataan tentang kondisi terbarunya.
Sang center kelahiran 26 Juni 1992 ini juga meminta maaf atas tindakan yang dilakukan dua hari sebelum pertandingan kontra Thunder. Ketika itu, Gobert yang belum mengetahui dirinya positif COVID-19, bercanda menyentuh semua mikrofon dalam konferensi pers.
"Hal pertama dan yang paling penting adalah saya ingin meminta maaf secara terbuka kepada orang-orang yang mungkin telah terancam [oleh tindakan saya]. Pada saat itu, saya tidak tahu sudah terinfeksi. Saya ceroboh dan tidak akan beralasan. Saya harap kisah saya berfungsi sebagai peringatan dan membuat semua orang sadar (penyebaran virus corona) ini serius," tulis Gobert.
Dikutip Antara, setelah dinyatakan positif COVID-19, Rudy Gobert serius dalam upaya mengedukasi masyarakat tentang virus tersebut. Ia menyumbangkan total 500 ribu dolar AS atau sekitar Rp7,3 miliar untuk penanggulangan corona.
Rincian 200.000 dolar AS untuk karyawan Utah Jazz, 200.000 dolar AS untuk keluarga yang terkena corona di Utah dan Oklahoma, juga 100.000 dolar AS untuk petugas perawat orang tua dan anak di negara asalnya, Perancis.
Rudy Gobert yang lahir di Perancis pada 26 Juni 1992, menjalani debut profesionalnya sebagai pebasket NBA pada musim 2013, bersama Utah Jazz. Selama enam musim, atau hingga kini, ia tercatat tak pernah berganti klub.
Dilansir dari NBA pemain bertinggi 2,16 meter tersebut punya catatan statistik yang mumpuni musim ini. Gobert menempati posisi keempat urusan rebound dengan rataan 13,7 per laga. Ia ada di bawah Andre Drummond (Cleveland Cavaliers), Hassan Whiteside (Portland Trail Blazers), Giannis Antetokounmpo (Milwaukee Bucks).
Sementara itu, dalam urusan persentase field goal, Rudy Gobert (69,8 persen) menempati urutan kedua di bawah Mitchell Robinson (New York Knicks).
Di level tim nasional, Rudy Gobert turut membantu Perancis meraih medali perunggu di Piala Dunia 2014 di Spanyol dan 2019 di Cina. Urusan prestasi individual, Gobert tercatat dua kali terpilih sebagai NBA Defensive Player of the Year (2018, 2019) dan masuk tim NBA All-Star pada 2020.
Penulis: Abdul Hadi
Editor: Fitra Firdaus
