tirto.id - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin menegaskan fasilitas negara tidak memberikan banyak keuntungan kepada capres nomor urut 01 Jokowi dalam usaha menjaga staminanya.
Meski Jokowi berkampanye menggunakan pesawat negara dan terkadang memakai embel-embel presiden, tetapi Wakil Sekretaris TKN mengaku hal itu tak ada hubungannya.
"Fasilitas negara saya kira tidak berlalu berlebihan lah. Tidak ada benefit dari sana, tidak ada," tegas Verry kepada Tirto, Jumat (5/4/2019).
Namun, Verry mengakui bahwa kampanye terbuka memang sangat menguras tenaga. Mereka yang menemani Jokowi, bisa jadi hanya tidur selama tiga jam setiap harinya.
Verry mencontohkan ketika Jokowi hendak berkunjung ke Makasar setelah Debat Pilpres Keempat. Debat selesai pada malam hari di Jakarta, tetapi pagi harinya Jokowi dan kader yang menemani harus sudah berkampanye lagi di pulau yang berbeda.
"Namun selain Pak Jokowi punya stamina yang kuat, beliau juga punya faktor lain, yaitu ikhlas," kata Verry soal alasan Jokowi tetap segar.
Jokowi bahkan tampak berkampanye di tengah hujan saat berada di Tegal.
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Andre Rosiade mengakui bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kelelahan karena kampanye. Namun sekarang ini, Andre menyatakan kondisi paslon nomor urut 02 itu sanggup untuk beraktivitas.
"Intinya, Pak Prabowo tidak sakit. Kalau semacam kelelahan tentu wajar. Bayangkan dari berbagai titik berpidato di mana-mana. Itu kan menguras stamina," ujar Andre saat ditemui di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Jumat (5/4/2019).
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Maya Saputri
