tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan sejumlah kegiatan peletakan batu pertama atau groundbreaking di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, Rabu (1/11/2023).
Selain bandara, Jokowi juga melakukan groundbreaking sejumlah proyek, salah satunya adalah rumah sakit. Jokowi kali ini meresmikan groundbreaking pembangunan RS Mayapada Hospital Nusantara. Rumah sakit ini diklaim merupakan rumah sakit dengan pendekatan green hospital.
"Mayapada Hospital Nusantara ini juga akan mengusung konsep efisiensi dan konservasi energi urusan yang berkaitan dengan hijau, hijau, hijau. Itu akan selalu kita dengungkan untuk ibu kota kita Nusantara," kata Jokowi di Kawasan IKN, Kalimantan Timur, Rabu (1/11/2023).
Rumah sakit ini akan dilengkapi green building sebesar 20 persen dari total luas bangunan. Area 20 persen tersebut akan dimanfaatkan dengan healing garden untuk kesembuhan pasien.
Jokowi pun menitipkan agar rumah sakit tersebut mampu memberikan pelayanan profesional bagi publik, pemerintah, perusahaaan hingga pengguna BPJS. Ia berharap agar rumah sakit tersebut sudah bisa beroperasi pada pertengahan 2024.
"Kita harapkan nanti semester kedua tahun 2024 siap beroperasi dan memberikan pelayanan," kata Jokowi.
Tak hanya milik Mayapada, Jokowi juga meresmikan pembangunan Rumah Sakit Hermina. Rumah sakit ini, kata Jokowi akan bertaraf internasional, berbasis eco green dan smart hospital.
Disaksikan Direktur Utama RS Hermina Hasmoro, Jokowi mengatakan angka investasi pembangunan rumah sakit mencapai Rp650 miliar. Nantinya, tersedia pelayanan gawat darurat, trauma center dan orthopedi, serta layanan kesehatan ibu dan anak.
"Sebuah investasi yang sangat besar dan kita berharap rumah sakit ini segera selesai, dan dengan adanya Rumah Sakit Hermina Nusantara ini masyarakat di IKN dan sekitarnya bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang unggul," kata Jokowi.
Selain rumah sakit, Jokowi juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan superblok apartemen, hotel dan pusat perbelanjaan. Proyek ini dilakukan PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) melalui entitas anaknya, PT Pakuwon Nusantara Abadi (PNA).
"Saya senang Ini PT Pakuwon sudah mendahului membangun dan saya sangat menghargai, mengapresiasi, dan kita harapkan ini akan memberikan gelombang [pembangunan] yang lain," kata Jokowi.
Jokowi juga meresmikan groundbreaking Nusantara Intercultural School, diklaim sebagai sekolah internasional pertama di IKN. Sekolah ini diinisiasi oleh Jakarta Intercultural School (JIS), jaringan sekolah internasional swasta asal Jakarta.
Jokowi menceritakan bahwa pertanyaan yang paling banyak diajukan oleh calon penduduk IKN adalah sekolah untuk anak mereka.
Kata Jokowi, calon penduduk bersedia dan siap pindah ke IKN, hanya saja mempertanyakan bagaimana kualitas sekolah di IKN. Kehadiran JIS di IKN, lanjut Jokowi menjawab pertanyaan-pertanyaan terkait pengembangan pendidikan di sana.
"Kehadiran JIS di IKN menunjukkan keseriusan komitmen kita untuk menyediakan berbagai fasilitas pendukung ibu kota termasuk menghadirkan lembaga pendidikan bertaraf internasional yang berkualitas dunia," kata Jokowi.
Ia berharap reputasi dan rekam jejak JIS bisa menyelenggarakan pendidikan internasional di IKN. Selain itu, JIS diharapkan bisa mempromosikan pendidikan berkelas tinggi di IKN dan memberikan pilihan pendidikan bermutu bagi warga IKN dari beragam daerah.
"Hari ini kita mendapatkan jawaban, sekolahnya ada, yaitu di Nusantara Intercultural School yang akan dibangun oleh JIS dari Jakarta. Sudah ada jawabannya, jadi yang mau pindah jangan ragu-ragu lagi," kata Jokowi.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Bayu Septianto
