tirto.id - Joker mencetak rekor pendapatan debut dengan 13,3 juta dolar AS di Amerika Utara pada Jumat (4/10/2019). Dilansir Variety, pendapatan ini melampaui debut Venom sebesar 10 juta dolar di bulan Oktober tahun lalu. Sementara untuk pendapatan pekan pertama penayangan, Venom berhasil medapatkan 80,2 juta dolar.
Beberapa prediksi menyatakan bahwa Joker bisa melampaui pendapatan pekan pertama Venom dengan kisaran 80 sampai 95 juta dolar, seperti diwartakan The Wrap.
Pendapatan Joker di 4.374 bioskop itu menjadi yang terbesar sejak rilis perdana The Lion King dengan 23 juta dolar pada Juli lalu.
Sebelum tayang di Amerika Utara, Joker mengawali rilis perdana di empat negara dengan pendapatan 5,4 juta dolar pada Rabu (2/10/2019). Mengutip pemberitaan Deadline, sebesar 2,25 juta dolar berasal dari Korea Selatan, 900 ribu dolar dari India, 846 ribu dolar dari Indonesia dan 170 ribu dolar dari Belgia.
Joker bercerita tentang seorang pria bernama Arthur Fleck (Joaquin Phoenix) yang berjuang mencari jati dirinya di Kota Gotham. Arthur bekerja sebagai badut, seperti yang dikatakan oleh ibunya, tujuan hidupnya adalah membuat orang tertawa.
Namun nasib sial selalu dia dapatkan. Entah berasal dari penyakitnya (dia bisa tertawa terbahak tiba-tiba tanpa alasan yang jelas dan dalam waktu yang lama) atau berasal dari orang lain.
Kemudian dia mencoba tampil sebagai komika pada malam hari, tetapi lelucon yang Fleck buat selalu berbalik kepadanya. Keadaan buruk dari internal dan eksternal yang datang bertubi-tubi lambat laun membentuk Fleck menjadi sosok Joker, simbol perlawanan. Sosok Joker sebagai badut menyebar ke seluruh kota dan menciptakan gelombang perlawanan yang meluas.
Meskipun tokoh Joker berasal dari serial komik DC, Todd Phillips sebagai sutradara mengatakan film Joker tidak akan mengikuti karakter di dalam komik. "Kami tidak mengikuti apa pun dari buku komik, yang mana akan membuat banyak orang marah” kata Phillips dalam laporan Empire. “Kami hanya menulis versi kami sendiri terkait Joker berasal. Itu adalah hal yang menarik untukku. Kami bahkan tidak megerjakan Joker namun ceritanya tentang kemunculan Joker. Ceritanya tentang laki-laki ini (Arthur Fleck)," tambahnya.
Selain Phillips sebagai sutradara, dia juga menulis naskah bersama Scott Silver. Joker berada dalam naungan studio produksi Warner Bros. Pictures.
Selain Joaquin Phoenix, pemain lain yang bergabung di antaranya Robert De Niro, Zazie Beetz, Shea Whigham, Brett Cullen, Frances Conroy, Douglas Hodge dan Shea Whigham.
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Yulaika Ramadhani
