tirto.id - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola akan memimpin anak asuhnya saat bertandang ke Veltins Arena Kamis (21/2/2019), menghadapi Schalke. The Citizens yang lebih diunggulkan daripada tuan rumah untuk melaju ke babak selanjutnya, disebut Guardiola mulai memiliki banyak mimpi di kepala, termasuk menjuarai Liga Champions musim ini.
Kendati tak pernah menjuarai kompetisi terbesar di benua Eropa itu, musim ini The Blue Sky menjadi salah satu tim yang difavoritkan untuk melaju ke partai puncak. Dengan laju yang ditunjukkan oleh Bernardo Silva dan rekan-rekan dalam beberapa laga terkini, jika mampu memertahankan tren tersebut, bukan tak mungkin mereka dapat meraih gelar Liga Champions untuk pertama kalinya.
"Ini [Liga Champions] adalah kompetisi khusus, kami harus mengendalikan emosi kami. Kami yakin dan penting untuk mencetak [banyak] gol [di setiap laga]," kata Pep Guardiola, seperti dikutip BBC.
Juru taktik asal Spanyol itu sendiri pernah 2 kali meraih trofi Liga Champions, yakni di tahun 2009 dan 2011, saat masih menukangi Barcelona. Namun, setelah itu, ia tak pernah lagi meraihnya. Selama 3 musim menukangi Bayern Munchen, Guardiola selalu mentok di semifinal dalam 3 edisi berturut-turut.
Bersama The Citizens, asa Guardiola untuk kembali menjuarai Liga Champions kembali tumbuh. Bernardo Silva dan kolega saat ini difavoritkan melaju ke babak berikutnya saat bertemu Schalke di babak 16 besar. Di sisi lain, dalam 2 musim pertamanya di City, Guardiola hanya mampu membawa City ke delapan besar sebagai pencapaian terjauh.
"Saya percaya tim lebih baik setelah tiga musim. Kami saling mengenal [satu sama lain], jauh lebih baik. Ketika kami kalah di Newcastle, orang-orang tidak mengatakan kami yang terbaik di Eropa. Setiap detik Anda harus fokus. Setelah kita lihat. Kita akan mencoba [untuk memenangi Liga Champions]," kata Guardiola.
The Citizens saat ini masih bertahan di empat kompetisi yang mereka ikuti dan berpeluang untuk menyapu bersih gelar juara. Di Liga Inggris, mereka menjadi pemuncak klasemen dengan raihan 65 poin, unggul produtivitas gol dari Liverpool yang memiliki poin sama.
Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, menyebut memenangi empat gelar musim ini adalah sesuatu yang mustahil. Kendati begitu, ia dan rekan-rekannya di tim akan mencoba dan berusaha untuk melakukannya.
"Tingkat [persaingan] di Liga Champion lebih tinggi dari Liga Premier [Inggris]. Jelas kami ingin memenangkan sebanyak mungkin pertandingan tetapi jelas ini [akan sulit] tentang memenangkan trofi. Soal rekor [kemenangan] yang kami miliki sampai sekarang, semoga kami bisa membuatnya lebih baik," kata Kevin De Bruyne, seperti dikutip laman resmi Manchester City.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus
