tirto.id - Sebanyak 1.157 ekor sapi dan kerbau di Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, telah sembuh dari infeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Aceh Barat, Danil Adrial, satu pekan menjelang hari raya kurban atau Iduladha.
“Ternak sapi dan kerbau ini sembuh setelah sebelumnya gencar kita berikan vitamin untuk penguatan imunitas tubuh,” kata Danil Adrial dalam keterangannya di Meulaboh, Minggu (4/7/2022).
Danil merinci 1.157 hewan ternak itu terdiri atas 910 sapi dan 247 kerbau. Seluruh hewan ternak itu tersebar di sembilan kecamatan di Aceh Barat, yakni Panton Reue, Bubon, Sungai Mas, Woyla Timur, Woyla, Arongan Lambalek, Samatiga, Mereubo, serta Johan Pahlawan.
Dinas Perkebunan dan Peternakan Aceh Barat mencatat 1.628 hewan ternak di daerahnya terjangkit PMK. Jumlah itu terdiri atas 1.093 sapi serta 535 kerbau.
Danil mengatakan angka kesembuhan yang tinggi tersebut berkat asupan vitamin kepada ternak yang sakit. Petugas kesehatan hewan diterjunkan ke setiap desa yang terdampak PMK.
Pemberian antibiotik terhadap ternak yang sakit, kata dia, juga menjadi salah satu faktor penyembuhan hewan ternak yang terjangkit PMK.
“Alhamdulillah, banyaknya sapi dan kerbau yang sembuh di Aceh Barat sangat kita syukuri,” kata Danil Adrial.
