Jadwal Liga Italia Serie A 2021 Dimulai 12 September 2020

tirto.id - Jadwal kompetisi Serie A musim 2020/2021 direncakan mulai 12 September 2020. Dewan Lega Serie A akan melakukan pertemuan pada Kamis (18/6/2020) guna menindaklanjuti rencana itu.

Di sisi lain, kompetisi Primavera, liga utama usia muda/U-19 Italia, telah diputuskan tak berlanjut karena pandemi Covid-19 belum benar-benar mereda.

Lega Serie A juga memastikan tenggat waktu untuk peminjaman pemain diperpanjang hingga 30 Agustus, dari waktu semula, 30 Juni 2020.

Namun, peraturan tersebut hanya berlaku bagi peminjaman pemain antar klub-klub di Italia. Untuk pemain-pemain pinjaman dari atau di luar Italia, bakal ada pembahasan tersendiri.

Mengutip laporan Football Italia, sebelum tanggal resmi dimulainya kompetisi Seri A musim depan diumumkan, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) harus menunggu persetujuan dari UEFA dulu.

Pada pekan lalu, FIGC juga mengumumkan tanggal baru bursa transfer pemain musim panas bakal dibuka pada 1 September hingga 5 Oktober 2020.

Perubahan tanggal bursa transfer musim panas berimbas pada pembukaan jendela transfer musim dingin. Biasanya, Liga Italia dibuka tanggal 1 Januari, tetapi kini 4 Januari. Namun, tenggat waktu jendela transfer tetap pada 31 Januari.

Sementara itu, kompetisi Serie A 2019/2020 bakal kembali dilanjutkan mulai Minggu (21/6/2020). Kompetisi sempat ditangguhkan sejak Maret karena pandemi, saat liga memasuki giornata 26.

Sejauh ini, Juventus masih memimpin klasemen dengan koleksi 63 poin diikuti Lazio di peringkat dua dengan jarak satu poin. Sedangkan Inter Milan menguntit di posisi ketiga dengan 54 poin.

Sebelum Serie A restart, ada jadwal laga final Coppa Italia antara Napoli vs Juventus pada Kamis, 18 Juni 2020. Napoli menyingkirkan Inter di babak semifinal, sedangkan Juventus membekuk AC Milan.

Presiden FIGC, Gabriele Gravina mengaku sempat khawatir kompetisi sepak bola di Italia tak dapat berlanjut sebelum Coppa Italia kembali bergulir mulai 13 Juni kemarin.

"Ya [saya sempat merasa] takut, terutama ketika Prancis menghentikan semua liga. Kami memiliki hubungan yang konstan dan kolaboratif dengan Menteri Vincenzo Spadafora [Menteri Olahraga Italia]," kata Gravina kepada Radio Anch'io Sport.

"Saya harus menunjukkan bahwa kebijaksanaan memungkinkan kami memulai lagi pada waktu yang tepat. Saya harus mengakui rasa tanggung jawab dan tanda penghargaan ini kepada orang-orang Italia. [...] Lebih dari 15 juta orang menonton Coppa Italia," tambah dia.