tirto.id - Gempa bumi berkekuatan 5,9 Skala Richter di Iran barat laut pada Jumat (8/11/2019). Sebanyak 5 orang dilaporkan tewas dan 120 lainnya terluka.
Dikutip dari Aljazeera, United States Geological Survey (USGS) mengatakan gempa terjadi sekitar 60km (35 mil) dari kota Hastrud, di Provinsi Azerbaijan Timur, sekitar pukul 02:30 waktu setempat.
USGS mengeluarkan peringatan waspada dan kemungkinan ada korban yang signifikan dan bencana tersebut berpotensi meluas.
Gambar dan video yang diposting secara online menunjukkan sejumlah bangunan yang runtuh di Mianeh, yang terletak di Provinsi Azerbaijan Timur dan dekat pusat gempa.
Warga yang terdampak gempa memilih berkemah di luar rumah atau di mobil mereka. Dikutip dari CNN, dampak gempar terparah dialami oleh tiga desa kecil yang berlokasi dekat pusat gempa.
Tim tanggap darurat dan tim Bulan Sabit Merah telah dikirim ke daerah itu. Iran terletak di garis patahan utama antara lempeng Arab dan Eurasia.
Usai gempa 5,9 SR, Aljazeera melaporkan terjadi beberapa gempa susulan. Negara ini telah mengalami banyak gempa bumi.
Iran pernah dihantam bencana besar dalam beberapa dekade terakhir, termasuk di kota kuno Bam, yang hancur oleh gempa bumi dahsyat pada tahun 2003 yang menewaskan sedikitnya 31.000 orang.
Pada tahun 1990, gempa berkekuatan 7,4 menguncang Iran utara menewaskan 40.000 orang, melukai 300.000 orang dan menyebabkan setengah juta orang kehilangan tempat tinggal.
Gempa bumi ini menyebabkan hampir 2.000 desa menjadi puing-puing. Pada 2005, Iran juga digucnang gempa yang menewaskan lebih dari 600 orang dan pada 2012 yang menewaskan sekitar 300 orang.
Editor: Agung DH
