tirto.id - Indosat Ooredoo berkolaborasi dengan Microsoft Indonesia mendonasikan 1.400 komputer untuk mendukung pendidikan dan pemberdayaan SDM di Tanah Air.
Melalui siaran persnya yang diunggah Kamis (21/2/2019), Director & Chief Innovation and Regulatory Officer Indosat Ooredoo Arief Musta’in menjelaskan, donasi tersebut sejalan dengan dua pilar tanggung jawab sosial perusahaan, yakni edukasi dan pengembangan komunitas.
"Komputer jadi salah satu perangkat teknologi yang memungkinkan proses pembelajaran menjadi lebih kreatif dan interaktif," ungkapnya menyoal pemberian donasi berupa komputer tersebut.
Selain itu, lanjut Arief, rata-rata tingkat penggunaan komputer oleh pelajar di Indonesia pada tahun 2018 baru mencapai 32,04 persen.
Arief menjelaskan, Indosat Ooredoo sampai dengan akhir 2018 telah memberikan manfaat kepada 85.230 orang melalui inisiatif Indonesia Belajar yang dijalankan sejak tahun 2006.
"Kami berharap program ini dapat membantu memperkuat pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia di Indonesia," ujarnya lagi.
Pada lain pihak, Presiden Direktur Microsoft Indonesia Haris Izmee mengatakan, perusahaan optimistis bahwa pemberian lisensi operasi Windows 10 untuk 1.400 komputer yang didonasikan akan bermanfaat bagi yayasan-yayasan terpilih.
Adapun donasi 1.400 perangkat komputer lengkap dengan lisensi Windows 10 ini akan disalurkan melalui 4 yayasan terpilih, yakni Yayasan Cinta Anak Bangsa, Special Olympics Indonesia, Wahana Visi Indonesia, dan Yayasan Filantra.
Para mitra penerima donasi akan menggunakan perangkat komputer tersebut untuk berbagai program pelatihan dan pengembangan.
Program donasi komputer ini akan menyasar siswa sekolah maupun masyarakat umum sebagai peserta pengembangan, dengan target penerima lebih dari 7.000 orang tersebar di 32 provinsi di seluruh Indonesia.
Kedepannya, Indosat Ooredoo dam Microsoft Indonesia berharap program CSR Donasi Komputer ini dapat terus berjalan agar dapat membangun lebih banyak talenta-talenta digital generasi muda Indonesia.
