tirto.id - Hasil voli putri Asian Games 2018 antara Indonesia vs Jepang ditutup dengan skor 0-3 atau tiga set langsung 20-25, 11-25, dan 19-25. Bertanding di Lapangan Tennis Indoor Gelora Bung Karno, Jakarta pada Minggu (19/8/2018), tim Indonesia harus tumbang dalam laga perdana mereka di Pool A.
Kekalahan dari Jepang membuat Indonesia sementara ini ada di urutan keempat klasemen Pool A. Pasalnya pada hari yang sama, Minggu (19/8), Thailand menumbangkan Filipina dengan skor 3-0 pula. Indonesia memiliki selisih angka yang lebih baik dari Filipina. Jika tuan rumah mendapatkan rekor angka 50-75, maka sesama tim Asia Tenggara memiliki catatan 49-75.
Sebelum pertandingan, pelatih Indonesia, M. Ansori menegaskan timnya bakal bermain habis-habisan menghadapi Jepang. Di sisi lain, Jepang mampu menembus semifinal Asian Games di Incheon, Korea Selatan empat tahun lalu.
"Meskipun kita tahu Jepang adalah salah satu tim terbaik di Asia, bahkan dunia, tapi kita tetap akan tampil all-out dan berusaha memenangkan pertandingan," kata Ansori dikutip Antarapada Sabtu (18/8/2018).
Namun, tidak mudah mewujudkan ucapan tersebut. Dalam laga kontra Jepang, Tercatat Aprilia Santini Manganang mampu mencetak 46 poin. Namun, selain dirinya tidak ada pemain Indonesia lain yang dapat meraih bahkan 30 angka.
Aprilia Santini diikuti oleh Nandita Ayu Salsabila (28 poin), Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi (24 poin), dan Amalia Fajrina Nabila (22 poin) sebagai peraih angka terbanyak dalam tim.
Sebaliknya Jepang hanya meletakkan Ai Kurogo sebagai peraih angka paling banyak, 35 poin. Namun, nyaris seluruh pemain mereka mampu mencetak poin. Kurogo diikuti oleh Risa Shinnabe (25 angka), Yuki Ishii (24 angka), Erika Shinomiya (22 angka), dan Koyomi Iwasaki (21 poin).
Awal set pertama Indonesia kontra Jepang dibuka dengan kedudukan imbang 1-1. Namun, setelah itu Jepang mampu membaca kelemahan pertahanan tuan rumah, dan terus meraih angka terutama melalui Ai Kurogo, Risa Shinnabe, dan Yuki Ishii. Indonesia tidak mampu mengejar, bahkan selisih meluas dari 3-7, menuju 8-14, lalu 11-18.
Ketika Yuki Ishii berhasil mencetak angka untuk Jepang, kedudukan sudah 17-24. Namun, Indonesia belum mau menyerah. Dikomandoi duo Manganang, mereka berhasil mendapatkan tiga angka lagi. Hanya saja, pada akhirnya Jepang memenangi set pertama dengan skor 20-25.
Jepang memulai set kedua dengan gemilang. Mereka terus saja mendulang poin hingga kedudukan 0-4, sebelum Indonesia meminta time out. Namun, setelah itu pun, tuan rumah sulit mengimbangi Jepang, cenderung hanya mengandalkan kekuatan Aprilia Santini Manganang.
Dalam kedudukan 9-14, Jepang menambah angka dengan aksi Mai Okumura. Upaya Indonesia mengejar justru berbuah malang ketika pukulan Pertiwi Hangestri Novia Andriyanti terlalu bertenaga. Kondisi tidak berubah bagi Indonesia hingga set kedua berakhir dengan kedudukan 11-25.
Pada awal set ketiga, Indonesia sempat mengimbangi Jepang dalam kedudukan 2-2 hingga 4-5. Namun, setelah itu lagi-lagi tim asuhan Kumi Nakada berhasil lepas dari tekanan. Keunggulan terus membesar hingga Jepang memimpin 9-16.
Spike Aprilia Mangarang sempat membawa "napas baru" untuk Indonesia dalam kedudukan 12-17. Hanya saja, Jepang memastikan kemenangan 3-0 mereka setelah menutup set ketiga dengan skor 19-25. Indonesia harus menelan kekalahan
Editor: Fitra Firdaus
