tirto.id - Pertandingan Mitra Kukar vs PSM Makassar dalam lanjutan pekan 24 GoJek Liga 1 2018 di Stadion Aji Imbut, Tengarong, Minggu (7/10/2018) malam berakhir dengan skor 1-3. Brace Guy Junior dan gol Reva Adi serta Ferdinand Sinaga seolah menutup efektivitas serangan tuan rumah yang hanya dapat merespons lewat gol bunuh diri Fauzan Jamal.
Kemenangan ini membuat PSM Makassar yang menempati peringkat dua kian mendekati pemuncak klasemen Persib Bandung. Juku Eja mengemas 41 poin, hasil 14 kemenangan, lima kali imbang, dan lima kekalahan. Mereka terpaut tiga angka saja dari Maung Bandung.
Sementara Mitra Kukar gagal beranjak dari peringkat 14 klasemen. Naga Mekes baru mencatatkan 29 poin, hasil sembilan kemenangan, dua kali imbang, dan 12 kekalahan.
Kedua tim sebenarnya menerapkan strategi yang sama-sama solid. PSM masih mengandalkan formasi 4-3-3, dengan trisula Pluim-Rahmat-Guy di lini depan. Lini tengah dikawal tangguh oleh Marc Klok, sementara gawang Rivky Mokodompit ditutup oleh benteng tangguh dalam diri Fauzan Jamal dan Steven Paulle.
Di lain pihak, Mitra Kukar mengandalkan skema 4-2-3-1. Fernando Rodriguez jadi ujung tombak tunggal, ditopang nama-nama tak kalah berbakat macam Septian David Maulana hingga Henra Adi Bayauw.
PSM Kuasai Babak Pertama
PSM langsung menghadirkan kejutan bagi kubu tuan rumah saat laga baru berlangsung dua menit. Berawal dari aksi Willem Jan Pluim, bola diumpankan kepada Muhammad Rahmat, namun gagal dikuasai sang striker. Beruntung, Guy Junior dalam posisi bebas. Ia langsung menyambar bola liar dengan sepakan keras yang menggetarkan gawang Yoo Jae Hoon. Skor 1-0.
Mitra Kukar langsung berupaya merespons. Memanfaatkan bola muntah hasil kemelut sepak pojok, Hendra Adi Bayauw yang berdiri bebas di depan kotak penalti melepaskan tendangan keras. Kiper PSM, Rivky Mokodompit sudah mati langkah dan tak bisa menghalau tendangan, namun bola hasil sepakan Hendra hanya menerpa mistar gawang.
Tetapi PSM lagi-lagi tak mau kalah. Hanya berselang dua menit, Willem Jan Pluim menusuk di sayap kanan dan melepaskan umpan tarik ke kotak penalti. Bola disambar Guy Junior dengan tendangan yang sayangnya masih menyamping tipis di kiri gawang.
Laga memasuki menit 31 saat PSM justru melakukan kesalahan di lini belakang. Berniat menghalau umpan Hendra Adi Bayauw, Faujan Jamal justru menceploskan bola ke gawang Rivki Mokodompit. Sang penjaga gawang tak mampu mengantisipasi laju si kulit bundar dan skor jadi 1-1.
Namun Juku Eja cepat bangkit. Hanya berjarak semenit, mereka kembali unggul. Wiljan Pluim kembali menjadi kreator atas gol PSM. Kali ini ia mengirim umpan akurat kepada Reva Adi. Reva yang bebas dari pengawalan lantas melepaskan tendangan chip akurat yang mengecoh Yoo. Skor 1-2.
Keunggulan di babak pertama lantas dilengkapi oleh gol kedua Guy Junior yang lahir pada menit 36. Usai menerima umpan kiriman Reva Adi, dari luar kotak penalti Guy melepaskan tendangan keras yang menggetarkan gawang. Kedudukan menjadi 1-3.
Mitra Kukar hampir membalas lewat sepakan keras Fernando Rodriguez tiga menit jelang paruh waktu. Namun sepakan sang striker masih melambung tipis di atas gawang. Skor pun tetap 1-3 hingga terdengarnya peluit tanda penghujung babak pertama.
PSM Mantapkan Keunggulan
Di awal babak kedua, jual beli serangan terus berlanjut. PSM mendapat klimaks lebih dulu pada menit 54. Kreativitas Pluim menghasilkan umpan yang dituntaskan dengan tendangan keras dan akurat oleh Guy Junior. Sayang, hattrick urung tercipta. Sepakan Guy masih dapat dimentahkan Yoo Jae Hoon.
Pada pertengahan babak kedua tim melakukan perubahan. PSM menarik Rahmat dan memasukkan Rasyid Bakri, sementara Mitra Kukar mengganti Muhammad Bahtiar dengan Aldino Herdianto.
Siasat PSM kembali terbukti hampir mendulang hasil pada menit 68. Rasyid yang baru masuk berusaha menuntaskan umpan Pluim dengan sebuah sepakan keras. Namun hasilnya bola menyamping dari target.
15 Menit jelang laga usai, Mitra Kukar kembali mengubah komposisi. Rifan Nahumarury masuk menggantikan Andre Agustiar. Namun langkah ini tak banyak mengubah keadaan.
Di lain kubu, PSM menarik keluar kedua pencetak gol, Guy Junior dan Reva Adi. Sebagai gantinya, Robert Alberts memainkan Ferdinand Sinaga dan Hendra Wijaya.
PSM lagi-lagi membuktikan jika perubahan mereka lebih efektif. Pada detik-detik akhir laga, Ferdinand Sinaga membuktikan kapasitasnya sebagai bomber mumpuni. Ia menuntaskan umpan silang Marc Anthony Klok dengan sundulan yang mengecoh Yoo Jae Hoon. Skor berubah jadi 1-4 dan bertahan hingga laga usai.
Susunan Pemain
Mitra Kukar: Yoo Jae Hoon; Andre, Mauricio Leal, Saepuloh Maulana, R Rosadi; Dedi Hartono, Danny Guthrie, Muhammad Bahtiar, Septian David Maulana, Hendra Adi Bayauw; Fernando Rodriguez Ortega.
Cadangan: Gerri Mandagi, Arif, Dedi Gusmawan, Rifan Nahumarury, Aldino Herdianto, Rendi Siregar, Dedy Gultom.
PSM Makassar: Rivky Mokodompit; Reva, Fauzan Jamal, Steven Paulle, Zulkifli Syukur; Muhammad Arfan, Ardan Aras, Marc Anthony Klok; Willem Jan Pluim, Guy Junior, Muhammad Rahmat.
Cadangan: Imam Arief, Hendra Wijaya, Wasyiat Hasbullah, Rasyid, Saldy, Ferdinand Sinaga, Heri.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan
