Hasil Arsenal vs West Ham United di Liga Inggris Skor Akhir 3-1

Pertandingan Liga Inggris antara Arsenal vs West Ham United berakhir dengan skor 3-1.

Terbit 25 Aug 2018 22:50 WIB,

Diperbarui 26 Aug 2018 09:16 WIB

Waktu baca ±4 menit

Pemain Arsenal Olivier Giroud merayakan gol keempat mereka bersama Aaron Ramsey. REUTERS/Stefan Wermuth Livepic

tirto.id - Pertandingan Arsenal vs West Ham United dalam lanjutan gameweek ketiga Liga Inggris di Stadion Emirates, London, Sabtu (25/8/2018) malam waktu Indonesia berakhir dengan skor 3-1. Sempat tertinggal oleh sepakan Marko Arnautovic, Arsenal akhirnya mengamankan poin penuh berkat aksi Nacho Monreal, Danny Welbeck, dan gol bunuh diri pemain West Ham United, Issa Diop

Tekad Unai Emery untuk meraih kemenangan perdana di Liga Inggris bersama Arsenal terlihat dari komposisi yang diturunkannya. Masih dengan formasi 4-2-3-1, eks pelatih Paris Saint-Germain itu mengandalkan dua gelandang tengah tangguh, Matteo Guendouzi dan Granit Xhaka untuk menjaga keseimbangan antara lini belakang dan depan.

Aaron Ramsey mendapat bantuan dari dua pemain sayap, Henrikh Mkhitaryan dan Alex Iwobi untuk menggempur pertahanan lawan. Ketiganya juga jadi pendukung peran ujung tombak tunggal, Pierre-Emerick Aubameyang.

Di lini belakang, Skhodran Mustafi dan Sokratis Papastathopoulos jadi benteng yang melindungi gawang Petr Cech. Sementara duet pemain asal Spanyol, Hector Bellerin dan Nacho Monreal jadi andalan pada pos fullback.

Pada pihak lawan, pelatih Manuel Pellegrini memainkan dua eks punggawa Arsenal, Lukas Fabianski (kiper) dan Jack Wilshere (gelandang) sebagai upaya menyulitkan lawan. Pellegrini juga tak segan menurunkan ujung tombak Marko Arnautovic yang mendapat suport dari Michail Antonio serta rekrutan anyar, Robert Snodgrass.

Paruh Waktu Sama Kuat

Sejak peluit babak pertama dimulai, Arsenal langsung berupaya mendominasi dengan penguasaan bolanya. Rapatnya pertahanan tim tamu membuat The Gunners kesulitan menggetarkan gawang tim tamu, hingga kebuntuan akhirnya pecah di menit ke-11. Memaksimalkan umpan silang, Henrikh Mkhitaryan melepaskan tendangan keras yang dapat diblok Fabianski, namun bola liar ditanduk dengan baik oleh Aaron Ramsey untuk menggetarkan gawang. Sayangnya gol ini tidak sah. Wasit menganulirnya lantaran Ramsey dianggap lebih dulu berada pada posisi offside sebelum menceploskan si kulit bundar dengan sundulannya.

Alih-alih unggul, di tengah dominasinya gawang Arsenal justru kebobolan lebih dulu, tepatnya pada menit ke-25. Striker andalan The Hammers, Marko Arnautovic sukses membungkam gemuruh di Stadion Emirates. Memaksimalkan umpan Felipe Anderson, Arnautovic yang dengan jeli melihat ruang tembak lantas melepaskan tendangan menyusur tanah. Bola meluncur akurat ke gawang dan tak kuasa dihentikan Cech. Skor 0-1.

Namun keunggulan tersebut tak bertahan lama. Terhitung lima menit sejak kebobolan, Arsenal mampu kembali menyamakan kedudukan. Adalah fullback kiri Nacho Monreal yang sukses mencatatkan gol kandang Liga Inggris pertama Arsenal musim ini. Umpan akurat Alex Iwobi dimaksimalkan dengan baik oleh pemain berkostum nomor 18 itu. Dari sektor kiri kotak penalti, bola hasil tendangannya menghujam deras ke gawang Fabianski. Skor 1-1.

Arsenal lantas hampir membalikkan kedudukan andai pada menit ke-36 Skhodran Mustafi mampu lebih tenang dalam melakukan penyelesaian. Umpan silang Matteo Guendouzi diteruskannya dengan sundulan, namun hasilnya bola sekadar melenceng dari sasaran.

Di sisa 10 menit terakhir babak pertama, tak banyak peluang yang benar-benar hampir berujung gol. Skor 1-1 pun bertahan hingga turun minum.

Akhirnya Unggul

Babak kedua dimulai Arsenal dengan rotasi di lini depan. Alexandre Lacazette dimasukkan pelatih Unai Emery untuk menggantikan Alex Iwobi. Lacazette lantas ditarik ke posisi ujung tombak yang sebelumnya ditempati Aubameyang. Adapun Aubameyang sendiri digeser untuk menempati pos sebagai winger kanan.

Perubahan komposisi ini hampir menemui hasil positif di menit ke-56, ketika sebuah umpan pendek Xhaka jatuh ke kaki Lacazette yang sedang membelakangi gawang. Dari dalam kotak penalti, Laca lantas memutar badan dan melepaskan tendangan keras ke sudut kiri bawah gawang. Gol urung tercipta lantaran Fabianski mampu menepis si kulit bundar.

Tiga menit kemudian, pihak West Ham mendapat ujian tak mudah. Pencetak gol di paruh pertama, Marko Arnautovic yang mengalami cedera harus dtarik ke luar lapangan. Pos yang ia tinggalkan lantas ditempati bomber asal Meksiko, Javier 'Chicarito' Hernandez.

Untuk mengimbangi rotasi tersebut, Manuel Pelegrini melakukan penyegaran lain di lini depan. Guna menjaga daya gedor, ia memasukkan striker bertipikal target-man, Lucas Perez untuk menggantikan Michail Antonio.

Rotasi tersebut tak mampu menghindarkan West Ham United dari petaka. Tepatnya pada menit ke-70, Arsenal berbalik memimpin. Sebuah umpan lambung diterima dengan baik oleh Lacazette yang berdiri di kotak penalti. Usai melakukan kontrol dada dan mengecoh satu pemain, Laca mengirim umpan silang yang membentur Issa Diop dan berbelok ke sisi kanan bawah gawang. Fabianski terlanjur mati langkah dan terciptalah gol bunuh diri atas nama Diop. Skor 2-1.

Keunggulan tersebut tampaknya belum membuat Unai Emery puas. Pada menit ke-75 Ia lantas melakukan penyegaran di lini depan, dengan memasukkan Danny Welbeck untuk mengganti Aubameyang.

Di lain pihak, West Ham pun tak tinggal diam. Pellegrini menarik keluar gelandang serang Robert Snodgrass, lantas memasukkan penyerang Andriy Yarmolenko.

Delapan menit jelang laga usai Arsenal hampir memperlebar keunggulan, namun lagi-lagi Lukasz Fabianski jadi penggagal gol. Fabianski menepis dengan baik bola hasil tendangan jarak jauh Aaron Ramsey yang meluncur tepat ke sudut kiri bawah gawang.

West Ham memberikan respons dengan serangan balik semenit kemudian, ketika sebuah umpan terobosan dituntaskan Lucas Perez dengan sepakan kaki kiri dari dalam kotak penalti. Beruntung bagi Arsenal lantaran bola hasil tendangan Perez menyamping tipis di kanan gawang.

Pada injury time, Danny Welbeck membuktikan kapasitasnya sebagai super-sub dengan memastikan keunggulan Arsenal. Usai menerima umpan silang kiriman Hector Bellerin, dari dalam kotak penalti Welbeck membidikkan bola dengan tendangan keras ke sudut kanan bawah gawang yang mengecoh Fabianski. Skor pun menjadi 3-1 dan bertahan hingga laga usai.