tirto.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, wilayah Pangandaran, Jawa Barat, diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,2 pada Jumat (15/3/2024). Gempa ini tepatnya terjadi pada 10.37 WIB.
Kepala BMKG Wilayah II Tangerang Hartanto menyebutkan, episenter gempa terletak di laut pada jarak 64 kilometer barat daya Pangandaran.
"Gempa bumi ini berkekuatan M 4,2. Episenter terletak pada koordinat 8.21 LS dan 108.22 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 64 kilomter barat daya Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, pada kedalaman 31 kilometer," katanya dalam keterangan yang diterima, Jumat.
Menurut Hartanto, gempa ini tergolong sebagai gempa dangkal yang diakibatkan aktivitas sukduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah lempeng Eurasia.
Sementara itu, gempa bumi ini dirasakan di Pangandaran, Garut, Cisewu, Karangnunggal, dan Tasikmalaya. Getaran akibat gempa dirasakan di dalam rumah warga.
"Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut," tutur Hartanto.
"Hingga pukul 10.59 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan," lanjut dia.
Dalam kesempatan itu, Hartanto mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tak terpengaruh oleh isu yang tak dapat dipertanggungjawabkan.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Dwi Ayuningtyas
