Ganjar Diklaim Tidak Takut Jawab Isu Wadas saat Debat Capres

Andi mengklaim Ganjar selalu berinteraksi dengan warga terkait konflik Wadas. Aspek pemenuhan HAM disebut sudah ditangani mantan Gubernur Jateng itu.

Reporter: Ayu Mumpuni

Terbit 11 Dec 2023 20:15 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo berpose dengan latar belakang pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (7/12/2023). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.

tirto.id - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengklaim bahwa capres nomor urut 03 siap untuk menjawab semua pertanyaan dalam debat. Bahkan, dipastikan segala isu, termasuk mengenai Wadas, tak menjadi momok bagi Ganjar.

Diketahui, dalam debat capres yang diselenggarakan Selasa (12/12/2023), KPU mengusung tema pemerintahan, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan akan publik dan kerukunan warga.

Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto, menyebut Ganjar telah menuntaskan semua persoalan Wadas dengan pemenuhan HAM. Oleh karenanya, mantan Gubernur Jawa Tengah itu dipastikan akan menjawab pertanyaan tanpa kesulitan.

"Yang kami perhatikan Mas Ganjar sebagai gubernur, Mas Ganjar membantu pemerintah pusat untuk melakukan proyek infrastruktur utama termasuk di Wadas misalnya," kata Andi di Media Center Cemara, Jakarta Pusat, Senin (11/12/2023).

Ditambahkan Andi, saat peristiwa Wadas, Ganjar selalu berinteraksi dengan warga untuk memastikan semua hak-hak korban terpenuhi.

"Proses yang paling diutamakan Mas Ganjar adalah pemulihan hak korban dan itu yang menjadi prioritas Mas Ganjar selama menjabat sebagai Gubernur Jateng," tutur Andi.

Debat capres di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) digelar pada pukul 19.00 WIB. Meski debat hanya dilakukan oleh tiga capres, namun para cawapres akan hadir mendampingi.

Debat capres dan cawapres akan dilakukan lima kali dengan tema yang berbeda-beda. Dua kali dilakukan bulan ini, dua kali pada Januari, dan satu kali saat Februari.

Pada debat kedua yang akan diikuti cawapres akan membahas mengenai tema ekonomi, baik ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur dan perkotaan.

Lalu, debat ketiga yang diikuti capres akan membahas pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.

Debat keempat yang diikuti cawapres akan membahas tema pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa.

Terakhir, debat kelima atau penutup akan diikuti oleh capres dengan tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya dan inklusi.