Cara Nonton Live Streaming Timnas U17 Indonesia vs Ekuador di HP

tirto.id - Cara nonton live streaming Timnas U17 Indonesia vs Ekuador menggunakan handphone (hp) dapat dilakukan melalui platform Vidio. Laga pembuka Timnas untuk Piala Dunia U17 di Stadion Gelora Tomo (GBT) Surabaya ini juga tayang melalui siaran langsung SCTV dan Indosiar pada Jumat (11/10/2023) pukul 19.00 WIB.

SCM Grup selaku official broadcaster akan menayangkan total 52 pertandingan Piala Dunia U17 2023 melalui multiplatform dan multi-channel. Kanal televisi yang menyiarkan turnamen ini adalah Indosiar, SCTV, Vidio, Moji, Mentari TV, hingga NEX Parabola.

Sebanyak 32 laga Piala Dunia U17 2023 akan tayang di Indosiar, 18 laga di SCTV, sedangkan keseluruhan laga dapat diakses melalui streaming Vidio. Khusus untuk pertandingan Timnas U17 Indonesia, laga akan tayang secara simultan atau bersamaan di SCTV, Indosiar, hingga Vidio.

Timnas U7 Indonesia akan menghadapi 3 laga penyisihan Grup A. Masing-masing melawan Ekuador pada Jumat (10/11), melawan Panama pada Minggu (13/11), serta menghadapi Maroko pada Rabu (16/11).

Timnas U17 mesti finis di urutan 2 besar klasemen Grup A jika ingin lolos otomatis ke fase gugur 16 besar. Skema lainnya, Indonesia dapat mengincar posisi 3, namun hanya ada 4 dari 6 tim peringkat 3 yang bisa lolos ke 16 besar.

Live streaming Piala Dunia U17 2023 di Vidio bisa diakses dengan mengaktifkan paket khusus FIFA U17 World Cup 2023 Indonesia. Paket tersebut sudah termasuk bundling dengan paket lain. Tersedia paket Piala Dunia U17+Platinum, yang juga dapat digunakan untuk menonton tayangan Liga Champion, Liga 1, NBA, Serie A, LaLiga, dan lainnya.

Terdapat pilihan yang lebih komplet, yaitu bundling paket Piala Dunia U17+Diamond yang juga dapat digunakan untuk menonton tayangan Liga Inggris. Paket bundling Piala Dunia U17+Diamond bisa sekaligus digunakan untuk mengakses paket Platinum.

Cara Nonton Live Streaming Timnas U17 Indonesia vs Ekuador

Berikut ini cara menonton siaran live streamingTimnas U17 Indonesia vs Ekuador di HP melalui platform Vidio:

• Unduh aplikasi Vidio di Play Store maupun App Store;
• Buka aplikasi Vidio, lalu login atau registrasi menggunakan email dan nomor telepon aktif;
• Lakukan pembelian paket FIFA U17 World Cup Indonesia 2023 dengan mengklik menu “Langganan” yang terdapat di halaman utama;
• Klik “Pilih Paket” pada FIFA U-17 World Cup Indonesia. Lalu tentukan 3 pilihan bundling: Piala Dunia U17+Platinum, Piala Dunia U17+Diamond (HP dan tablet), serta Piala Dunia U17+Diamond (semua perangkat);
• Harga termurah FIFA U17 World Cup 2023 ialah Rp39 ribu/bulan, yang dapat digunakan untuk mengakses siaran Piala Dunia U17 ditambah dengan Liga Champion, Liga 1, NBA, Serie A, LaLiga, serta laga-laga lainnya. Paket ini bisa diakses di semua perangkat;
• Pilihan lebih komplet tersedia paket FIFA U17 World Cup seharga Rp59 ribu/bulan (HP dan tablet) serta Rp99 ribu/bulan (semua perangkat). Paket ini merupakan bundling paket Piala Dunia U17+Diamond yang dapat digunakan sekaligus untuk menonton Liga Inggris serta laga-laga dari paket Platinum;
• Tentukan 1 dari 3 pilihan paket itu, lalu klik “Beli”;
• Selesaikan pembayaran paket, baik menggunakan e-wallet, pulsa, hingga kartu debit dan kredit;
• Jika sudah membeli paket, siaran laga Indonesia U17 vs Ekuador U17 bisa ditonton dengan mengklik menu “Live” di halaman utama. Laga Indonesia vs Ekuador otomatis muncul di menu tersebut;
• Atau cara lainnya, penggemar bisa langsung menuju kanal “SCTV” maupun “Indosiar” juga melalui “Live” di beranda halaman utama.

LINK LIVE STREAMING PIALA DUNIA U17 INDONESIA VS EKUADOR - INDOSIAR

LINK LIVE STREAMING PIALA DUNIA U17 INDONESIA VS EKUADOR - SCTV

*Jadwal pertandingan dan siaran televisi Indonesia U17 vs Ekuador U17 dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pemegang hak siar.

Prediksi Timnas U17 Indonesia vs Ekuador Piala Dunia U17 2023

Duel pembuka Timnas U17 Indonesia vs Ekuador pada Jumat (11/10) pukul 19.00 WIB di Stadion GBT Surabaya, bakal jadi laga berat bagi tim tuan rumah. Pasalnya, jika dibandingkan tim lain di Grup A, Ekuador menjadi tim yang paling berpengalaman pada ajang kali ini.

Piala Dunia U17 2023 menjadi kesempatan ke-6 bagi Ekuador. Ini tentu kontras dengan Timnas Garuda yang baru sekali akan tampil di ajang dunia.

Datang di edisi kali ini, Ekuador tengah dalam performa apik. Mereka lolos ke Piala Dunia U17 dengan status runner-up Kejuaraan Amerika Selatan (CONMEBOL) U17 pada April 2023, atau finis urutan ke-2 di bawah Brasil.

Capaian Ekuador juga tak main-main. Di babak 6 besar Kejuaraan U17 CONMEBOL, tim berjuluk La Tri ini tak sekali pun merasakan kekalahan. Mereka menaklukkan tim kuat seperti Argentina, Chile, hingga Paraguay. Ekuador juga mampu menahan imbang Venezuela dan Brasil.

Kendati bakal berat, pelatih Timnas U17 Indonesia, Bima Sakti, enggan membebani pemainnya. Menurutnya, pemain Arkhan Kaka dan kolega bakal termotivasi lantaran ajang ini jadi kesempatan langka.

"Mereka sudah tahu tugas dan tanggung jawab. Selalu fokus dalam setiap pertandingan dan siap memberikan yang terbaik," kata pelatih 46 tahun itu dilansir dari laman PSSI, Selasa (7/11).

Piala Dunia U17 2023 memang jadi kesempatan langka bagi Garuda Muda. Pasalnya, Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah pengganti Peru. Selain itu, Indonesia U17 sebenarnya tak lolos ke Piala Asia U17 pada Juni 2023 lalu, saat ajang tersebut jadi kualifikasi zona Asia.

Pelatih Ekuador, Diego Martinez, enggan meremehkan Indonesia. Melalui analisanya, Martinez menilai Tim Garuda punya penguasaan bola dan kecepatan pemain yang cukup baik.

"Pertandingan melawan Indonesia akan menjadi pertandingan yang sangat sulit dan menantang bagi kami," katanya dilansir Antara, Senin (6/11).

Tentu saja, Timnas Ekuador akan serius melakoni laga nanti. Tim ini ingin melanjutkan tradisi apik mereka di ajang Piala Dunia U17. Dari 5 kali keikutsertaannya, Ekuador 4 kali lolos dari fase grup.

Capaian terbaik Ekuador ialah pada 1995 dan 2015 saat mereka lolos ke babak perempat final. Lalu pada 2011 dan 2019, Ekuador lolos ke 16 besar. Sedangkan satu-satunya edisi La Tri terhenti di fase grup ialah pada keikutsertaan pertama 1987 silam.