Jadwal MotoGP 2024

Cara Nonton Live Streaming MotoGP Qatar 2024 di RCTI+ & Vision+

Cara nonton live streaming MotoGP Qatar 2024 dapat dilakukan dengan mengakses RCTI+ dan Vision+ pada 8-11 Maret 2024.

Terbit 7 Mar 2024 09:50 WIB,

Waktu baca ±7 menit

Pembalap Italia Francesco Bagnaia dari Tim Ducati Lenovo mengemudikan motornya saat pemanasan balapan MotoGP Grand Prix Sepeda Motor Prancis di arena balap Le Mans, di Le Mans, Prancis, Minggu, 14 Mei 2023. (AP Photo/Jeremias) Gonzales)

tirto.id - Cara nonton live streaming MotoGP Qatar 2024 dapat dilakukan dengan mengakses RCTI+ dan Vision+. Rangkaian balapan seri pertama musim ini akan berlangsung di Lusail International Circuit, Qatar, pada 8-11 Maret 2024.

Francesco Bagnaia masih menjadi favorit untuk kembali menjuarai MotoGP 2024. Modal pembalap tim Ducati asal Italia ini tidak main-main, terlebih karena ia adalah juara MotoGP di dua tahun terakhir.

Pecco, sapaan Bagnaia, juara di tahun 2022 dengan koleksi 265 poin atau unggul 17 poin dari Fabio Quartararo, sang juara tahun 2021. Lalu di tahun 2023 pembalap berusia 27 tahun juara dengan koleksi 467 poin dan unggul 39 poin dari peringkat kedua, Jorge Martín.

Adapun jalannya balapan MotoGP Qatar 2024 dari Sirkuit Lusail dapat disaksikan melalui live streaming. Berikut adalah panduan menyaksikan MotoGP Qatar 2024:

Buka aplikasi Vision+ (download jika belum memilikinya) atau kunjungi situs https://www.visionplus.id/ jika ingin menyaksikan melalui desktop atau mobile web browser.

Sign up jika Anda pengguna baru atau login jika Anda pengguna lama.

Jika belum berlangganan, Anda dapat memilih paket berlangganan Paket Premium Sports. Paket tersebut terdiri dari 3 pilihan yakni Paket 30 Hari Rp35.000, Paket 90 Hari Rp95.000, dan Paket 1 Tahun Rp200.000.

Jika Anda sudah berlangganan, klik atau ketuk menu Live TV dan cari channel SPOTV 2 yang menayangkan rangkaian balapan MotoGP Qatar 2024 atau melalui tautan: Link Streaming MotoGP Qatar 2024 di SPOTV 2

* Jadwal dan stasiun televisi yang menayangkan MotoGP Qatar 2024 dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pemegang hak siar.

Baca juga:

Prediksi Juara MotoGP 2024: Kans Francesco Bagnaia di GP Qatar

Kans Francesco Bagnaia alias Pecco untuk mencetak hattrick juara terbilang cukup bagus. Sejak era MotoGP, hanya ada dua rider yang bisa mencetak tiga atau lebih dari tiga gelar juara beruntun yakni Valentino Rossi (2002-2005) dan Marc Márquez (2016-2019). Rossi bahkan sebenarnya meraih lima gelar juara beruntun jika melibatkan kelas 500cc tepat sebelum era MotoGP.

Persiapan bagus Bagnaia termasuk menjadi yang tercepat di sesi official test MotoGP Qatar 2024 pada 19-20 Februari lalu. Dari dua sesi latihan bebas di Lusail saat itu, Bagnaia selalu menjadi yang tercepat. Di sesi latihan bebas 1 ia mencatatkan waktu 1:52.040 mengalahkan Martín dengan torehan waktu 1:52.260.

Kemudian di sesi latihan bebas 2, Bagnaia juga masih menjadi yang terbaik. Kali ini ia menorehkan waktu 1:50.952 dan mengalahkan Enea Bastianini dengan catatan waktu 1:51.072.

Jorge Lorenzo, eks rider yang pernah menjadi juara dunia MotoGP tahun 2010, 2012, dan 2015, tak meragukan kemampuan Bagnaia untuk kembali menjadi juara tahun ini. Hasil di pramusim juga membuat Bagnaia lebih siap mengarungi persaingan balapan MotoGP 2024.

"Dua gelar juara sebelumnya membuat ia (Bagnaia) sangat percaya diri. Hal itu juga yang ia tunjukkan di pramusim. Ia menunjukkan bahwa ia masih yang terbaik dan seolah tidak membiarkan lawannya merasa percaya diri," kata Lorenzo di laman resmi MotoGP.

Faktor lain tentu saja adalah Bagnaia masih akan membalap bersama Ducati. Sejak 2019 Bagnaia sudah bermain bagi Ducati sehingga sangat paham dengan kemampuan motornya. Hal seperti itu menjadi sangat penting di mata Lorenzo.

"Ia sangat paham motornya karena sudah bersama Ducati sejak 2019. Ia membuat perubahan di Ducati dalam beberapa tahun terakhir. Ducati juga menyesuaikan motor dengan gaya membalap Bagnaia sehingga itu menjadi perpaduan bagus," lanjut Lorenzo.

Baca juga:

Di sisi lain Lusail sejauh ini menjadi tempat yang tidak begitu bersahabat bagi Bagnaia. Pasalnya ia belum pernah juara di sana. Tahun lalu Bagnaia menempati posisi runner-up karena kalah bersaing dengan Fabio Di Giannantonio.

Sementara itu dari pembalap yang masih aktif saat ini, hanya Maverick Viñales dan Marc Márquez yang pernah juara di Lusail. Viñales tiga kali juara (2 MotoGP, 1 Moto3) sedangkan Márquez dua kali juara (1 MotoGP dan 1 Moto2).

Sejauh ini pembalap tersukses di Lusail adalah Lorenzo. Ia tercatat enam kali menjadi juara di Lusail di berbagai kelas. Lorenzo sekali juara di kelas 125cc (2004), 250cc (2006, 2007), dan MotoGP (2012, 2013, 2016).