tirto.id - Telur identik dengan perayaan Paskah, umat Kristiani bahkan banyak membagikan cara mudah menghias telur dengan motif yang unik. Lantas, apa sebenarnya makna telur di perayaan Paskah?
Paskah tahun ini akan diperingati pada Minggu, 31 Maret 2024. Paskah merupakan salah satu peristiwa paling penting dalam kalender liturgi Kristen. Ini adalah landasan dasar iman umat Kristiani kepada Yesus Kristus.
Dalam kepercayaan Kristen, Paskah adalah momen perinagtan kebangkitan Yesus Kristus setelah melalui peristiwa penderitaan dan kematian di kayu salib. Yesus diyakini merupakan juru selamat yang telah menebus dosa umat manusia.
Umat Kristiani percaya bahwa kebangkitan Yesus Kristus sebagai simbol kehidupan manusia yang akan kekal, melampaui dosa dan maut. Paskah juga merupakan perayaan kebangkitan, kehidupan baru, dan harapan bagi umat Kristiani.
Kenapa Paskah Identik dengan Telur?
Telur merupakan simbol kuno kehidupan baru, di masa lampau, orang-orang pagan dari Eropa memandang telur sebagai simbol regenerasi yang terjadi pada musim semi. Melansir Britannica, Umat Kristen pada awalnya meminjam istilah tersebut untuk menggambarkan kehidupan baru pengikut Kristus yang setia.
Situs History menulis, dari sudut pandang Kristen, telur Paskah dikatakan sebagai lambang kebangkitan Yesus dari kubur dan kebangkitan. Menurut beberapa sumber, menghias telur untuk Paskah adalah tradisi yang sudah ada sejak abad ke-13.
Salah satu penjelasan untuk kebiasaan ini adalah bahwa telur dulunya merupakan makanan terlarang selama masa Prapaskah, sehingga orang akan melukis dan menghiasnya untuk menandai berakhirnya masa penebusan dosa dan puasa, kemudian memakannya pada hari Paskah sebagai perayaan.
Cara Menghias Telur Paskah yang Kreatif
Menghias telur Paskah dapat dilakukan dengan berbagai teknik, sesuai dengan kreatifitas masing-masing. Jangan ragu bereksperimen dengan menggunakan sejumlah bahan, warna, dan motif. Berikut ini adalah cara menghias telur Paskah yang unik, kreatif, dan mudah.
Bahan-bahan
1. Telur putih2. Cat air warna-warni
3. Stiker atau selotip
4. Keranjang
5. Kain peca warna-warni
Cara Membuat
1. Bersihkan telur rebus, pastikan tidak ada air, minyak, atau kotoran yang menempel di permukaan cangkangnya. Gunakan tisu atau lap yang lembut, pastikan cangkang tidak retak dan tetap utuh.2. Gunting selotip membentuk pola unik yang diinginkan, seperti bulat, bintang, atau kotak.
3. Bila tidak ada selotip, gunakan stiker dengan beragam bentuk karakter.
4. Tempelkan selotip berpola atau stiker ke permukaan cangkang telur, tata dengan cara yang kreatif.
5. Warnai keseluruhan telur dengan cat warna, sesuai selera.
6. Diamkan telur hingga cat warna kering dan menempel dengan sempurna.
7. Setelah kering, lepaskan selotip atau stiker yang menempel.
8. Area yang tadinya tertutup selotip dan stiker akan meninggalkan area tanpa cat, dan membentuk motif sesuai bentuk selotip dan stiker yang tadinya ditempel.
9. Area yang belum berwarna itu, diisi dengan cat warna. Pilih warna yang kontras dengan warna dasar keseluruhan telur.
10. Telur yang telah dihias lalu letakkan di dalam keranjang yang telah diberi alas kain perca warna-warni.
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Iswara N Raditya
