Cara Cek Titik Banjir Jakarta Hari Ini Via Google Maps dan JAKI

tirto.id - Beberapa wilayah di Jakarta terkena dampak banjir sejak Minggu (7/11/2021). Warga Jakarta yang hendak beraktivitas hari ini, Senin (8/11/2021), Anda bisa mengecek titik banjir menggunakan Google Maps dan Aplikasi JAKI.

Cara mengecek titik banjir Jakarta hari ini bisa melalui website Google Map atau melalui aplikasi Google Maps di ponsel pintar Anda.

Untuk mengecek melalui website Google Maps, Anda hanya perlus mengakses link Google di bawah ini:

Link Daerah Tergenang Banjir di Jakarta

Link Lokasi Banjir Jakarta

Sementara jika Anda menggunakan aplikasi Google Maps, pilih menu Jakarta Flood atau Banjir di Jakarta. Selain itu Anda juga bisa mengecek jalan yang ditutup karena banjir atau karena penyebab lainnya dengan memilih menu Forbidden.

Sementara bagi Anda yang menggunakan aplikasi JAKI, Anda bisa mengecek titik banjir di Jakarta menggunakan fitur JakPantau di JAKI. Berikut cara cek:

1. Install JAKI dari Google Play Store atau App Store;
2. Buka aplikasi JAKI, dan pilih fitur JakPantau di halaman utama;
3. Tekan ikon 'Info Banjir', kelurahan yang terdampak akan ditandai dengan warna (merah berarti ketinggian air di atas 150 cm, oranye 71-150 cm, kuning 31-70 cm, dan biru 10-30 cm);
4. Tekan salah satu kelurahan di peta untuk melihat rincian kondisi seperti informasi pengungsian, jumlah korban, dan bantuan yang dibutuhkan.

Cara Melaporkan Genangan Banjir Lewat JAKI

1. Unduh dan pasang aplikasi JAKI dari Google Play Store atau App Store;
2. Buka Aplikasi JAKI, daftarkan email Anda. Jika sudah daftar, cukup log in dengan username dan password Anda;
3. Tekan tombol kamera di bagian tengah bawah bertuliskan "Lapor";
4. Foto genangan banjir yang Anda temukan;
5. Pilih kategori "Banjir" atau cukup cari "Banjir" pada kolom pencarian;
6. Tulis deskripsi lengkap berupa alamat dan kondisi terkait banjir yang kamu temukan;
7. Kirim laporan Anda.

Peringatan Dini BMKG

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan peringatan dini mengenai potensi hujan lebat yang berisiko menimbulkan banjir di sejumlah provinsi di Indonesia, termasuk provinsi yang ada di wilayah Pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan.

Menurut prakiraan cuaca yang disiarkan di laman BMKG pada Senin, hujan lebat disertai angin kencang dan kilat dapat terjadi di beberapa wilayah yakni:

1. Aceh,
2. Sumatera Barat,
3. Riau,
4. Bengkulu,
5. Jambi,
6. Sumatera Selatan,
7. Kepulauan Bangka Belitung,
8. Lampung,
9. Banten,
10. Jawa Barat,
11. DKI Jakarta,
12. Jawa Tengah,
13. Yogyakarta,
14. Jawa Timur,
15. Bali,
16. Nusa Tenggara Barat,
17. Nusa Tenggara Timur,
18. Kalimantan Barat,
19. Kalimantan Tengah,
20. Kalimantan Utara,
21. Kalimantan Timur,
22. Kalimantan Selatan,
23. Sulawesi Utara,
24. Gorontalo,
25. Sulawesi Tengah,
26. Sulawesi Barat,
27. Sulawesi Tenggara,
28. Maluku Utara,
29. Maluku, dan
30. Papua

Hujan dengan intensitas yang lebih ringan berpotensi terjadi di Provinsi:

1. Sumatera Utara,
2. Kepulauan Riau,
3. Sulawesi Selatan, dan
4. Papua Barat.