tirto.id - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Spanyol melaporkan 25 kasus baru cacar monyet (monkeypox) per Kamis, 26 Mei 2022. Dengan penambahan itu, total kasus cacar monyet di Spanyol menjadi 84 orang.
Spanyol juga melaporkan 73 kasus suspek atau dugaan cacar monyet di negaranya.
Dilansir dari Reuters, Kamis (26//5/2022), Kemenkes Spanyol saat ini menganggap semua infeksi cacar monyet bukan berasal dari manusia. Menteri Kesehatan (Menkes) Spanyol, Carolina Darias mengatakan negaranya akan membeli vaksin cacar monyet sebagai bagian dari pembelian vaksin bersama Uni Eropa (UE).
Mereka mengonfirmasi jenis cacar monyet yang terdeteksi adalah strain Afrika barat, yang memiliki tingkat kematian sekitar 1 persen dkasus.
Spanyol, Inggris, dan Portugal merupakan negara dengan kasus terbanyak cacar monyet—kasus cacar monyet di luar daerah endemiknya yaitu Afrika Barat dan Afrika Tengah biasanya bergejala ringan—.
Tetangga Spanyol, yakni Portugal mengonfirmasi 9 kasus baru cacar monyet kemarin, sehingga total menjadi 58 kasus.
The Direção Geral de Saúde (DGS) atau otoritas kesehatan Portugal mengatakan negaranya menetapkan cadangan vaksin melalui mekanisme Eropa. Mereka sedang mempertimbangkan untuk memvaksinasi kontak dekat dari kasus yang dikonfirmasi serta tenaga kesehatan atau nakes.
Sebagian besar infeksi cacar monyet yang terdeteksi secara global sejauh ini belum parah. Gejala cacar monyet meliputi demam dan ruam bergelombang yang khas.
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Gilang Ramadhan
