tirto.id - Rencana Lionel Messi hengkang dari Barcelona membuat klub-klub elite Eropa dilaporkan berminat merekrut sang bintang asal Argentina. Namun, kendala utama terletak pada gaji La Pulga yang demikian tinggi. Setiap tahun, Messi memperoleh gaji bersih mencapai 50 juta euro pertahun.
Berdasarkan laporan L'Equipe pada Februari 2020, Lionel Messi berstatus sebagai pemain sepak bola dengan gaji termahal di dunia. La Pulga memiliki gaji kotor 99,6 juta euro pertahun atau 8,3 juta euro setiap bulan.
Jumlah ini unggul jauh dari peringkat kedua, Cristiano Ronaldo (Juventus) yang hanya mencapai 4,5 juta euro perbulan. Setelah itu, berturut-turut ada nama Neymar (3 juta euro perbulan) dan Kylian Mbappe (2 juta euro perbulan).
Dalam perhitungan Liam Canning untuk Forbes, gaji bersih Messi yang 50 juta euro setiap tahun --setelah dipotong pajak-- ini membuat hanya sedikit saja klub elite Eropa yang berminat memburunya.
Jika melihat karier Lionel Messi di Barcelona, ia bagai menjadi garansi klub tampil spektakuler dan memboyong trofi. Sejak debut bersama Barca pada 2004, La Pulga turut mempersembahkan 4 gelar Liga Champions, selain 10 trofi Liga Spanyol dan 6 trofi Copa del Rey.
Di sisi lain, Lionel Messi saat ini sudah berusia 33 tahun. Kariernya semakin mendekati akhir. Melihat Barcelona dalam 5 musim terakhir tidak dapat menembus final Liga Champions, La Pulga bisa saja menyimpan harapan sukses mengangkat trofi UCL di klub lain.
Lalu, klub seperti apa yang bisa membayar gaji besar Lionel Messi dalam kondisi keuangan yang otomatis terpengaruh krisis pandemi COVID-19?
Manchester City dan Kenalan Messi
Manchester City menjadi klub paling diunggulkan untuk mendapatkan Lionel Messi. Bukan hanya karena faktor uang yang dimiliki The Citizens, tetapi juga kedekatan tim ini dari sisi olahraga terhadap La Pulga. Di jajaran petinggi City, ada Ferran Soriano (CEO) dan Txiki Begiristain (direktur sepak bola) yang pernah mengurus Messi di Barca.
Selain itu, ada Pep Guardiola, pelatih yang bersama Lionel Messi memberikan 14 dari total 19 gelar yang tersedia untuk Barcelona pada 2008 hingga 2012. Faktor lain, City tampak butuh lebih dari sekadar bintang untuk mendapatkan gelar Liga Champions yang menjadi impian mereka selama ini.
Menggelontorkan uang untuk deretan pemain ternama sudah diperbuat. Dalam data olahan Ruby Ares untuk Diario AS, sudah ada 1,924 miliar euro yang dikeluarkan Manchester City sejak 2008 untuk membuat tim ini tangguh. Namun, sejauh ini The Citizens baru berprestasi di kompetisi domestik.
Mendatangkan Pep Guardiola sudah dilakukan sejak 2016. Namun, sang pelatih malah belum mampu membawa City bahkan ke semifinal UCL. Bukan tidak mungkin, Messi adalah sosok yang dicari-cari oleh Manchester Biru untuk menjadi raja Eropa.
PSG dan Trisula Maut
Dibandingkan Manchester City, perjalanan PSG di Liga Champions sudah lebih jauh. Les Parisiens pada musim 2019/2020 menembus final UCL, tetapi harus tumbang oleh Bayern Munchen 1-0. Sementara itu, di Liga Perancis, PSG tidak tertandingi dengan 7 gelar sejak 2012/2013.
Dalam kurun waktu 9 tahun, PSG telah menghabiskan 1,304 miliar euro dengan mendatangkan bintang-bintang seperti David Beckham (kini pensiun), Angel Di Maria, hingga Thiago Silva (kini di Chelsea). Bahkan Neymar yang didatangkan dari Barcelona pada 2017 tercatat sebagai pemain termahal dunia dengan nilai transfer 222 juta euro.
Mendapatkan tambahan Messi di lini depan akan memnbuat PSG demikian menawan. Trisula mereka akan diisi oleh La Pulga, Neymar, dan Kylian Mbappe. Dari segi ekonomi, Les Parisiens tampak kuat untuk memboyong Messi ke Parc des Princes. Namun, kendala akan terjadi pada formasi untuk mengakomodasi kepentingan La Pulga.
Barcelona Masih Bertahan
Meskipun terlihat Manchester City dan PSG dalam posisi bagus untuk mendapatkan Lionel Messi, ada masalah besar bagi klub-klub peminat La Pulga. Apa lagi kalau bukan klaim LFP (La Liga) bahwa Messi tidak dapat pergi dari Barca secara cuma-cuma pada musim ini. Harga yang mesti dibayarkan klub peminat adalah 700 juta euro.
Ada kemungkinan lain, yaitu Messi bisa dibeli dengan harga di bawah angka di atas. Namun, agar hal itu terjadi, Barcelona harus sepakat lebih dahulu. Terkait hal ini, Barca tampak menyiratkan, tujuan mereka adalah memastikan Messi pensiun di kubu Camp Nou.
Oleh karenanya, pilihan tinggal 700 juta euro atau tidak sama sekali. Dengan melihat gaji pertahun milik Messi, situasi bisa semakin rumit untuk City, PSG, atau klub lain yang ingin tanda tangan La Pulga.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Fitra Firdaus
