tirto.id - Gempa bumi dengan magnitudo 2,6 melanda Majalengka, Jawa Barat, Selasa (25/6/2019) dini hari pukul 00.55 WIB.
Menurut informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam laman resminya, gempa terjadi pada kedalaman 56 km pada koordinat 6.71 LS dan 108.29 BT.
Pusat gempa berada di darat 17 km Timur Laut Majalengka, dan dirasakan dengan skala II MMI di Cirebon.
Gempa bumi ini terjadi kurang dari 24 jam dari rangkaian gempa bumi yang menggoyang beberapa sudut wilayah Indonesia, termasuk Abepura dan Memberano Tengah di Papua.
Gempa yang terjadi di Mamberano Tengah, Papua berkekuatan magnitudo 5,5 pada Senin (24/6/2019) malam pukul 23.53 WIB dan tidak berpotensi tsunami.
BMKG dalam laman resminya, Selasa, mengungkapkan gempa bumi terjadi pada kedalaman 10 km dengan titik koordinat 2.53 LS - 138.65 BT.
Pusat gempa terletak pada 40 km sebelah tenggara Mamberamo Tengah di Papua.
Gempa bumi susulan berkekuatan Magnitudo 5,3 terjadi di Mamberano Tengah, Papua, Selasa dini hari pukul 00.35 WIB. Gempa bumi susulan ini tidak berpotensi tsunami.
BMKG menginformasikan pada Selasa, mengungkapkan gempa bumi susulan terjadi pada kedalaman 10 km dengan titik koordinat 2.55 LS - 138.57 BT.
Pusat gempa terletak pada 33 km sebelah tenggara Mamberamo Tengah di Papua.
Berdasarkan data gempa yang diunggah BMKG, gempa di Mamberano Tengah ini adalah yang kedelapan kali sepanjang Senin pagi 24 Juni hingga Selasa dini hari.
Pada Senin, gempa di Mamberano terjadi pada pukul 08.05 WIB dengan Magnitudo 6,0; kemudian pukul 08.28 WIB Magnitudo 5,2; pukul 09.43 WIB Magnitudo 5,1; pukul 09.48 WIB Magnitudo 5,1; pukul 11.47 WIB Magnitudo 5,5; pukul 12.15 WIB Magnitudo 5,2; pukul 23.53 WIB Magnitudo 5,5; dan Selasa dini hari pukul 00.35 WIB Magnitudo 5,3.
Penulis: Maya Saputri
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno
