tirto.id - Situasi terkini Gunung Merapi hari ini, Rabu, 29 Maret 2023, berdasarkan pengamatan periode 00.00–06.00 WIB, tercatat mengalami 40 kali gempa guguran dengan amplitudo mencapai 3-30 mm selama 26,12 – 230,4 detik.
Selain itu, melansir laman magma.esdm.go.id, Gunung Merapi juga tercatat mengalami 4 kali gempa hybrid/fase banyak. Hingga kini, Merapi masih berstatus Level III atau Siaga terhadap potensi bencana.
Sehari sebelumnya, 28 Maret 2023, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat bahwa Gunung Merapi menunjukan adanya 25 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur paling jauh mencapai 2 kilometer ke arah barat daya atau Kali Bebeng.
Di sisi lain, diberitakan Antara News, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, D.I Yogyakarta memperkuat kapasitas mitigasi pemerintah dan masyarakat di tujuh kelurahan yang berada di lereng Gunung Merapi.
Kelurahan yang difokuskan untuk memperkuat mitigasi bencana ini mencakup Kepuharjo, Umbulharjo, dan Glagaharjo di Kapanewon Cangkringan, kemudian Kelurahan Hargobinangun dan Purwobinangun di Kapanewon Pakem, serta Kelurahan Girikerto dan Wonokerto di Kapanewon Turi.
“Tujuh kelurahan tersebut juga termasuk dalam wilayah yang berada di wilayah Kawasan Rawan Bencana III Gunung Merapi,” jelas Kepala BPBD Kabupaten Sleman, Makwan.
Menurut Makwan, penguatan mitigasi ini dilakukan untuk memantapkan kesiapsiagaan pemerintah dan masyarakat di tujuh kelurahan di lereng Gunung Merapi.
Situasi Gunung Merapi pada 29 Maret 2023
Gunung Api Merapi terletak di Kab/Kota Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah dengan posisi geografis di Latitude -7.542°LU, Longitude 110.442°BT dan memiliki ketinggian 2968 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Pengamatan Visual
Gunung api terlihat jelas. Asap kawah nihil. Cuaca cerah hingga berawan, angin tenang ke arah tenggara.
Klimatologi
Cuaca cerah hingga berawan, angin tenang ke arah tenggara. Suhu udara sekitar 16.7-19°C. Kelembaban 71-96%. Tekanan udara 872.4-920.3 mmHg.
Pengamatan Kegempaan
- 40 kali gempa Guguran dengan amplitudo 3-30 mm dan lama gempa 26.12-230.4 detik.
- 4 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 3-9 mm, S-P 0.3-0.5 detik dan lama gempa 9.24-11.08 detik.
Rekomendasi
1. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
2. Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.
3. Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar G. Merapi.
4. Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.
Penulis: Imanudin Abdurohman
Editor: Alexander Haryanto
