tirto.id - Perang Rusia dan Ukraina masih terus berlangsung sampai hari ini, Selasa, 9 Agustus 2022. Menurut berita terbaru, penasihat presiden Ukraina, Oleksiy Arestovych mengatakan pasukannya berhasil merebut kota Dovhenke di Kharkiv dari Rusia.
The Guardian melaporkan, Badan Pembangunan Internasional AS mengatakan, Amerika Serikat akan memberikan tambahan dana bantuan sebesar 4,5 miliar dolar AS sehingga total anggaran yang sudah digontorkan sejak invasi sebesar 8,5 miliar dolar AS.
Bantuan dana itu dikoordinasikan dengan Departemen Keuangan AS melalui Bank Dunia dan akan diberikan kepada pemerintah Ukraina secara bertahap. Pada bulan Agustus ini akan dimulai dengan pencairan 3 miliar dolar AS.
Di sisi lain, kepala badan intelijen militer Ukraina mengatakan, negaranya sudah menangkap dua orang yang bekerja untuk dinas intelijen Rusia, yang diduga akan membunuh menteri pertahanan Ukraina.
Berita Terbaru Perang Rusia-Ukraina
Di sisi lain, Al Jazeera melaporkan, pertempuran sengit masih terjadi di kota-kota garis depan dekat kota timuer Dontesk. Menurut para pejabat Ukraina, pasukan Rusia melancarkan gelombang serangan dan mencoba menguasai wilayah industri Donbas.
Pasukan Ukraina sedang berupaya mengganggu jalur pasokan Rusia dengan menyasar jembatan kunci Antonovskyi di atas sungai Dnieper di wilayah Kherson.
Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan serangan Rusia selama 30 hari terakhir terhadap kota Bakhmut “telah menjadi poros paling sukses di Donbas,” namun pasukan Rusia hanya berhasil maju sekitar 10 km (6,2 mil) selama rentang waktu itu.
Wakil Menteri Pertahanan untuk Kebijakan Pentagon, Colin Kahl mengklaim sejak invasi Februari lalu, Rusia telah menderita antara 70.000 dan 80.000 korban, baik terbunuh atau terluka.
Badan intelijen Ukraina juga melaporkan, dewan keamanan negaranya juga berhasil menggagalkan rencana intelijen militer Rusia yang ingin memakai kelompok sabotase untuk melakukan tiga pembunuhan termasuk terhadap seorang aktivis Ukraina terkemuka.
Editor: Iswara N Raditya
