tirto.id - Atalanta melalui CEO Luca Percassi, mengklaim kampanye transfer pemain musim panas ini sudah berakhir setelah klub kembali memperpanjang masa pinjaman Mario Pasalic dengan pengeluaran mencapai 15 juta euro. Atalanta sendiri baru mendatangkan Luis Muriel dari Sevilla untuk memperkuat skuat mengarungi Liga Champions musim depan.
"Bagi saya, [jendela transfer] telah selesai," ungkap Percassi dikutip dari ANSA. “Dengan datangnya Luis Muriel kami menambahkan striker luar biasa ke dalam skuat yang sudah luar biasa."
“Skuat kami tidak memerlukan sentuhan lagi. Jangan lupa kami finis di posisi ketiga klasemen akhir Serie A musim lalu. Pasar transfer musim panas terdiri dari akselerasi dan pengereman."
Mario Pasalic sendiri dipinjam dari Chelsea pada musim lalu dengan biaya mencapai 10 juta euro. Pasalic berperan penting di lini tengah La Dea musim lalu dengan mengemas 5 gol serta 3 assist dalam 33 penampilannya di Serie A. Dia pun membantu Atalanta lolos ke partai final Coppa Italia dengan 2 gol dan 1 assist dalam 5 pertandingan.
Sejak bergabung dengan Chelsea pada 2014 silam dari Hadjuk Spilt, Pasalic selalu dipinjamkan. Pertama, dia bermain untuk klub Spanyol, Elche, kemudian bergabung dengan AS Monaco selama semusim sebelum pindah bersama AC Milan pada 2016 lalu dan mendapatkan gelar Supercoppa Italia. Sebelum pindah ke Atalanta pada musim lalu, Pasalic sempat bermain untuk Spartak Moskow.
“Ada perkembangan baru beberapa menit yang lalu. Kami senang karena dia [Pasalic] pemain penting bagi kami. Kesepakatan itu memberi kita opsi untuk membeli," Percassi mengumumkan Pasalic akan membela Atalanta lagi musim depan.
"Saya tidak berpikir kita perlu yang lain karena kami sudah memiliki lini depan terbaik Liga: 103 gol kami sepanjang musim lalu berbicara sendiri. [Duvan] Zapata, [Josip] Ilicic dan [Alejandro] Gomez bertahan. Kami akan tetap berada di jendela mencoba untuk mengambil peluang yang muncul, tetapi dengan Muriel dan konfirmasi pinjaman [baru] Pasalic, kami telah melakukan dua kudeta besar."
Musim 2018/2019 menjadi sejarah bagi Atalanta, lantaran mereka akan bermain di Liga Champions untuk pertama kalinya. La Dea tampil impresif dengan mencetak 77 gol dari 38 pertandingan liga, lebih banyak 7 gol dari kampiun Juventus serta finis di peringkat 3 klasemen akhir.
Jika ditotal, anak asuh Gian Piero Gasperini mencetak 103 gol dari tiga kompetisi yang mereka ikuti. Rinciannya, 77 gol di Serie A, 16 gol di kualifikasi Europa League dan 10 gol di ajang Coppa Italia.
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Ibnu Azis
