tirto.id - Bagi sebagian orang, peristiwa patah hati bisa jadi tidak mengenakan, apalagi bila terus menerus larut dalam kesedihan. Seperti dilansir Huff Post, saat patah hati, ribuan saraf yang ada di otak akan bekerja hingga orang tersebut sembuh dari rasa yang tidak mengenakkan ini.
Kendati demikian, Elite daily mengungkapkan, sesungguhnya patah hati bukan sepenuhnya hal yang buruk karena memiliki beberapa dampak positif bagi orang yang merasakannya. Berikut adalah dampak positifnya.
1. Membuat Anda berpikir lebih realistis
Saat sedang jatuh cinta, sering kali orang tersebut hanya memikirkan hal-hal atau peristiwa yang indah bersama pasangan. Pemikiran ini sering muncul karena terlalu sering mendengar, membaca serta menonton hal-hal yang romantis.
Padahal, kenyataannya tidak begitu. Dalam hubungan percintaan, akan terdapat pula peristiwa yang tidak mengenakkan seperti pertengkaran. Dengan patah hati, maka Anda dapat melihat bahwa dunia tidaklah hanya tentang kesenangan, melainkan juga rasa sakit dan kesedihan.
2. Dapat mengenali diri sendiri
Patah hati yang teramat sakit dapat membuat Anda memerlukan waktu yang lama untuk memulihkannya. Hal ini karena saat sakit hati, maka hal apa pun menjadi menyedihkan. Namun saat Anda benar-benar merasakan sakit hati, maka di saat itulah Anda dapat mengetahui titik terendah dalam diri. Dalam hal ini, Anda dapat mengenali kemampuan dan kelemahan diri Anda.
3. Mengetahui proses pembelajaran dalam hidup
Saat semua hal dalam hidup berjalan lancar, termasuk percintaan, maka akan membuat Anda merasa bahwa takdir yang dijalani baik-baik saja. Anda mungkin tidak akan berpikir bagaimana cinta sejati itu sebenarnya. Proses patah hati dapat membuat Anda bertemu dengan orang lain yang lebih baik. Anda juga dapat belajar dari kegagalan cinta yang akhirnya akan membuat hidup menjadi lebih baik.
4. Membuat Anda semakin tertantang
Patah hati sering kali membuat hidup seseorang berantakan dan membuatnya merasa tidak bersemangat. Namun, di sisi lain, setelah Anda menyadari bahwa kehidupan harus terus berlanjut maka akan ada tantangan yang Anda rasakan untuk dapat hidup lebih baik lagi.
5. Menjadikan Anda mandiri
Saat sedang menjalin suatu hubungan, sering kali kita akan menjadi seseorang yang selalu bergantung pada pasangan. Hal ini sebenarnya kurang baik, karena dapat membuat Anda ketergantungan dan tidak menjadi diri sendiri.
Jika suatu saat Anda mengalami patah hati, Anda akan merasa kehilangan hidup. Meskipun ini menyakitnya, menjadi single untuk sementara waktu adalah hal yang baik agar dapat belajar hidup mandiri dan tidak ketergantungan dengan orang lain.
6. Dapat menemukan orang yang lebih baik
Saat jatuh cinta, Anda akan merasa pasangan saat ini adalah yang terbaik daripada orang lain. Padahal tidak begitu, karena saat mencintai seseorang, kita cenderung tidak memperhatikan orang lain yang akhirnya membuat kita tidak mengetahui kelebihan orang tersebut. Dengan patah hati yang dirasakan, setidaknya Anda memiliki kesempatan untuk menemukan orang yang jauh lebih baik dari pasangan terdahulu.
Penulis: Endah Murniaseh
Editor: Alexander Haryanto
