tirto.id - Salah satu upaya membangun herd immunity bagi seluruh rakyat Indonesia dari meluasnya wabah Covid-19 adalah dengan menjalankan program vaksinasi.
Karenanya, saat ini pemerintah gencar melakukan program vaksinasi di seluruh wilayah Indonesia.
Namun, dalam pelaksanaannya, masih ada tantangan yang besar yang dihadapi, yakni diperlukan kerja sama dan melibatkan seluruh elemen bangsa baik dari lembaga hingga sektor privat lainnya untuk menyukseskan program vaksinasi.
Terkait program vaksinasi juga telah tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi CoronaVirusDisease 2019 (COVID-19).
Vaksinasi merupakan pemberian Vaksin yang khusus diberikan dalam rangka menimbulkan atau meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit.
Sehingga apabila suatu saat terpapar penyakit tersebut, tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan dan tidak menjadi sumber penularan.
Sementara Program vaksinasi di Indonesia adalah pelaksanaan Vaksinasi kepada masyarakat yang pendanaannya ditanggung atau dibebankan pada pemerintah.
Dikutip dari website resmi Satgas Penanganan Covid-19, masyarakat yang telah memenuhi syarat divaksin, sebaiknya segera mendaftarkan diri untuk melakukan vaksinasi.
Karena vaksin yang digunakan pemerintah dalam pelaksanaan program vaksinasi COVID-19 nasional telah dipastikan aman.
Berikut ini tiga alasan utama yang perlu diketahui jika vaksin Covid-19 yang dijalankan pemerintah aman untuk digunakan:
1. Vaksin yang telah diproduksi massal sudah melewati proses panjang dan memenuhi syarat utama, yakni Aman, Ampuh, Stabil, dan Efisien dari segi biaya.
2. Di sisi lain, sebelum diproduksi pun vaksin COVID-19 yang masuk ke Indonesia harus melalui beberapa tahapan uji klinis yang benar dan menjunjung tinggi kaidah ilmu pengetahuan, sains, dan standar-standar kesehatan.
3. Penetapan vaksin yang digunakan pemerintah adalah yang terbukti aman dan lolos uji klinis, serta sudah mendapat izin penggunaan darurat (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan juga masuk dalam Emergency Use Listing (EUL) dari WHO.
Oleh sebab itu, masyarakat tidak perlu ragu untuk divaksin, karena manfaat vaksin yang didapat jauh lebih besar.
Agar rasa cemas hilang dan tidak salah dalam menerima kabar yang beredar, kita juga bisa mencari tahu informasi resmi tentang vaksin COVID-19 melalui laman https://s.id/infovaksin.
Program vaksinasi COVID-19 juga dapat berjalan sukses, dengan tetap #ingatpesanibu melalui penerapan disiplin protokol kesehatan 3M: Memakai masker, Menjaga jarak serta hindari kerumunan, dan rutin Mencuci tangan pakai sabun di air mengalir atau menggunakan hand sanitizer.
Selanjutnya lengkapi pula dengan upaya 3T, yakni testing (pemeriksaan dini),tracing (pelacakan), dan treatment (perawatan).
Editor: Agung DH
