tirto.id - Solis wanita populer, Yura Yunita, resmi merilis album ketiganya, Tutur Batin, pada Jumat (22/10).
Ada 11 lagu di album ini, termasuk beberapa lagu yang sudah dirilis terlebih dulu, seperti “Terang”, “Duhai Sayang”, “Hoolala”, dan “Mulai Langkahmu”. Yura mengambil keputusan berani dan menarik di album ini. Yakni tentang kerapuhan, healing, juga menerima diri apa adanya.
“Tema album ini memang banyak ngomongin insecurity,” ujar Yura dalam konferensi pers virtual.
Menurut Yura, ada banyak dari kita yang sering merasa insecure, merasa diri tidak cukup, tidak sempurna, dan seringkali orang-orang di sekitar juga mendorong perilaku itu. Akhirnya perasaan rapuh itu membuat kita melakukan hal-hal yang membuat kita tidak nyaman, semata agar orang lain senang dan tidak mengkritik. Ini yang ingin dilawan oleh Yura. Penyanyi yang menyabet gelar Artis Solo Wanita Pop Terbaik di AMI Awards 2018 ini ingin kita semua belajar mencintai diri apa adanya.
Salah satu pernyataan Yura untuk berdamai dengan ketidaksempurnaan tampak tegas di sampul albumnya: Yura berendam di air mengalir, tanpa riasan, dan menampilkan jerawat di pipi kiri.
“Di sampul album ini, mungkin jarang banyak orang lihat. Wajahku tanpa riasan, ada jerawat. Tapi ya ini aku apa adanya,” kata Yura.
Dalam sesi dengar bareng album ini, Yura juga banyak menceritakan proses pembuatan albumnya. Benang merahnya adalah pencarian diri. Tentu dalam proses itu ada rasa kehilangan (“Sudut Memori”), kecewa (“Hobi Ghosting”), kebingungan (“Mau Kemana Kita”), upaya menciptakan rasa tenang dengan sedikit rasa sufistik (“Tenang”), fase acceptance dan percaya bahwa diri ini baik-baik saja meski tak sempurna (“Hoolala”), dan “Tutur Batin” mengisahkan upaya melawan upaya merendahkan.
“Sebelum ini, aku sering dibilang kurang. Dibilang kurang tinggi, gak punya look, i was not pretty enough, not tall enough. Di lagu ini aku ingin break the norm, menyampaikan bahwa kita gak perlu sempurna sebagai manusia, bahwa kita gak perlu sempurna sebagai manusia, kita bisa bikin jalan sendiri. Aku juga belajar kalau kita bold enough to speak, we will find a way,” ujar Yura.
Di album ini, Yura mengajak banyak rekan yang sudah bekerja bareng sejak lama. Di balik layar, ada Ari Renaldi yang sejak awal jadi produser di album Yura (2014) dan Merakit (2018). Yura juga mengajak Kevin Jonathan, Rudy Zulkarnaen, Topan Abimanyu, Wisnu Mawlana, Endang Ramdhan, Fariz Alwan, juga rombongan Inside Out Choir.
Tutur Batin kini sudah bisa didengar di semua layanan music streaming. Pada tanggal 29 Oktober 2021, akan ada Pertunjukan Tutur Batin yang bisa ditonton secara virtual di kanal YouTube Yura Yunita. Di pertunjukan ini, Yura akan menampilkan seluruh lagu dari Tutur Batin untuk pertama kalinya.
Editor: Nuran Wibisono
