Urutan Juara Piala Dunia: Uruguay Pertama Kali, Inggris Kapan?

Berikut ini urutan juara piala dunia dari edisi 1930 hingga 2018. Uruguay pertama kali jadi juara, dan Inggris pada 1966.

Kontributor: Wan Faizal

Terbit 25 Oct 2022 17:30 WIB,

Waktu baca ±3 menit

Timnas Uruguay saat juara piala dunia 1930 usai laga final melawan Argentina. FOTO/Wikipedia

tirto.id - Urutan juara Piala Dunia sejak 1930 diawali ketika Uruguay sukses menjadi kampiun saat berperan sebagai tuan rumah world cup edisi perdana. Berikutnya, menyusul negara-negara lain, termasuk Inggris yang menjadi juara Piala Dunia 1966.

Sejauh ini, piala dunia sudah digelar sebanyak 21 edisi. Dari jumlah tersebut, hanya ada 8 negara yang pernah menjadi kampiun. Brasil masih menjadi kolektor terbanyak dengan raihan 5 gelar.

Adapun Uruguay merupakan negara pertama yang bisa menjuarai piala dunia. Momen itu terjadi ketika Uruguay menjadi tuan rumah. Di final Piala Dunia 1930, Uruguay mengalahkan Argentina dalam turnamen yang diikuti oleh 13 negara tersebut.

Tuan rumah kembali berjaya empat tahun kemudian. Italia menjadi juara di kandang sendiri usai mengalahkan Cekoslovakia 2-1 di final Piala Dunia 1934. Gol Angelo Schiavio di extra time saat itu menentukan kemenangan Gli Azzurri.

Italia lantas sempat menjadi kolektor gelar Piala Dunia terbanyak. Pasalnya, di Piala Dunia 1938, Italia kembali menjadi juara saat mengalahkan Hungaria 4-2 di final. Piala Dunia 1938 juga jadi momen spesial karena Indonesia turut berpartisipasi meski dengan nama Hindia Belanda.

Rekor Italia itu sayangnya putus di tahun 1950. Tepatnya, ketika Uruguay kembali menjadi juara di Brasil. Turnamen Piala Dunia 1850 berlangsung berbeda karena menerapkan sistem round-robin di putaran final.

Saat itu dari babak reguler yang terdiri dari empat grup, empat negara terbaik dari masing-masing grup melanjutkan langkah ke final round. Empat negara itu berhadapan satu sama lain dengan Uruguay yang menjadi juara.

Uruguay mengoleksi 5 poin usai meraih 2 kemenangan dan 1 imbang. Saat itu kemenangan masih dihargai dua poin dan imbang satu poin. Menyusul berikutnya Brasil (4 poin), Swedia (2), dan Spanyol (1).

Selanjutnya, Piala Dunia 1954 di Swiss menjadi keberhasilan pertama Jerman Barat menjadi yang terbaik. Pada 1954, sistem gugur usai babak grup kembali diterapkan.

Jerman Barat sukses mengalahkan Hungaria 3-2 di final Piala Dunia 1954. Tertinggal 2 gol, Jerman Barat memukul balik Hungaria melalui gol Max Morlock dan dua gol Helmut Rahn.

Di edisi berikutnya, giliran Brasil yang berjaya. Mereka menjuarai dua edisi beruntun, tahun 1958 dan 1962 untuk menyamai torehan Uruguay dan Italia dengan masing-masing dua gelar juara.

Berikutnya, Inggris yang menjadi juara di edisi kedelapan piala dunia. Inggris sekaligus menjadi negara kelima yang menjadi juara saat itu.

Perjalanan Inggris saat itu bahkan nyaris tanpa cela. Bermain di Grup A bareng Uruguay, Meksiko, dan Prancis, The Three Lions sukses menjadi juara grup dengan koleksi lima poin. Hanya Uruguay yang saat itu bisa menahan imbang Geoff Hurst dan kolega.

Melaju ke babak gugur, Inggris menyingkirkan Argentina 1-0 di perempat final melalui gol Hurst. Di semifinal, giliran Bobby Charlton yang menjadi pahlawan berkat dua golnya ke gawang Portugal.

Memasuki final, Hurst menjadi sosok yang dielu-elukan publik sepakbola Inggris berkat hattrick yang ia buat. Saat itu, Inggris sukses menaklukkan Jerman Barat dengan skor 4-2 di Stadion Wembley.

Argentina lantas menjadi negara keenam yang menjadi juara pada 1978. Sebelum itu, ada Brasil dan Jerman Barat yang menjadi juara pada tahun 1970 dan 1974.

Publik harus menanti lagi hingga tahun 1998 untuk mendapatkan juara baru. Di Piala Dunia 1998, Prancis berjaya di kandang usai mengalahkan Brasil 3-0 di partai final. Brace Zinedine Zidane dan gol Emmanuel Petit membawa Prancis menang kala itu.

Juara kedelapan Piala Dunia lahir di Afrika Selatan 2010. Spanyol menjadi kampiun usai gol Andres Iniesta sukses membuat Belanda bertekuk lutut 1-0 di final.

Kini menarik dinanti apakah akan muncul negara kesembilan atau tidak di Piala Dunia Qatar 2022. Dari delapan negara yang pernah juara, hanya Italia yang absen di turnamen nanti.