tirto.id - Para tamu dalam upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan ke-74 Republik Indonesia mengenakan busana baju adat berbagai daerah Indonesia di Istana Merdeka Jakarta, pada Sabtu (17/8/2019).
Keluarga presiden dan wakil presiden RI sebelumnya, Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri serta wakil presiden terpilih 2019-2024 KH Ma'ruf Amin, para menteri Kabinet Kerja, hingga pemimpin partai politik, juga mengenakan berbagai baju adat.
Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dengan istrinya Annisa Pohan juga mengenakan baju adat yaitu baju adat Sumatera Barat berwarna hijau.
Saat Agus dan Annisa tiba di sisi Istana Merdeka, kebetulan Presiden Joko Widodo dengan putra pertamanya Gibran Rakabuming Raka dan sang cucu Jan Ethes Srinarendra juga berada di tempat itu, kontan Ethes langsung melonjak dan berusaha bersalaman dengan Annisa.
Keduanya lalu berbincang singkat dan berfoto bersama.
Tamu-tamu lain yang juga mengenakan baju daerah adalah Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu yang mengenakan baju adat lampung berwarna putih dan hiasan kepala emas.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung juga mengenakan baju adat Lampung sedangkan istrinya mengenakan baju kurung Sulawesi Selatan warna merah jambu.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani mengenakan baju adat Lampung dengan warna merah keunguan.
Ada juga Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya Bakar yang mengenakan kebaya modern warna biru terang dengan kain batik jawa.
Sedangkan wakil presiden terpilih 2019-2024 KH Ma'ruf Amin dan istrinya Wury Estu Handayani mengenakan beskap Melayu, kopiah dan celana panjang, berbeda dengan tampilan kesehariannya yang mengenakan sarung.
Wakil Presiden 1993-1998 Try Sutrisno mengaku mengenakan baju adat khas Indonesia berpakaian beskap dan celana panjang dililit sarung serta kopiah khas Bangka Belitung.
"Dirgahayu Indonesia, semoga tetap kuat, terus adil dan makmur," kata Try Sutrisno.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengenakan pakaian dari Sumatera Utara.
"Sesuai pesan Presiden, kami fokus ke peningkatan Sumber Daya Manusia dengan peningkatan kualitas guru," kata Muhadjir seperti dilansir Antara.
Editor: Abdul Aziz
