tirto.id - Renovasi rumah mungkin diperlukan saat seseorang merasa kediamannya tersebut mulai terasa tidak nyaman di beberapa sisi, contohnya adalah kamar mandi.
Kamar mandi yang terlihat usang, perlengkapan untuk mandi yang kurang, atau kerusakan di beberapa fungsinya membuatnya menjadi alasan untuk dilakukan renovasi.
Sekali pun ada berbagai alasan untuk melakukan renovasi kamar mandi, pastinya akan terjadi pergantian suasana baru di bilik tersebut.
Selain memperbaiki bagian kamar mandi yang rusak, kadang juga dilakukan penambahan peralatan baru yang menunjang aktivitas di sana.
Misalnya, tadinya kamar mandi mengandalkan gayung untuk mandi, dapat ditambahkan alat shower yang pemakaian airnya jauh lebih hemat.
Kendati demikian, semua bentuk renovasi yang dilakukan akan berujung pada kebutuhan biaya.
Oleh sebab itu, melakukan pembaruan kamar mandi perlu melakukan persiapan dari berbagai sisi, termasuk aspek-aspek apa saja yang perlu diterapkan.
Berikut beberapa tip untuk melakukan renovasi kamar mandi:
1. Perhatikan apa saja bagian dari kamar mandi yang hendak direnovasi.
Melakukan pendataan hal-hal yang diperlukan saat renovasi diperlukan dilakukan di awal. Dengan begitu, proses pengerjaan renovasi dapat dilakukan tepat sasaran dan tepat guna.
Misalnya, untuk kamar mandi kecil mungkin lebih tepat untuk memakai shower atau bak kecil ketimbang menempatkan bak berendam.
Situs House Beautiful memberikan beberapa pertanyaan yang ditujukan bagi orang yang hendak melakukan renovasi kamar mandi dan perlu diperhatikan:
- Apa rutinitas harian di ruang tersebut?
- Berapa banyak uang yang bisa dibelanjakan? Lebih baik menganggarkan sekarang daripada kecewa saat anggaran lebih dari perkiraan.
- Berapa banyak ruang simpan yang dibutuhkan?
- Berapa banyak orang yang akan menggunakan kamar mandi tersebut? Ini membantu memutuskan misalnya penggunaan wastafel dan cermin satu atau ganda.
- Apa yang tidak disukai dari ruang kamar mandi saat ini? Supaya tidak direplikasi di yang baru tentunya.
Dilansir situs Remodelista, perkiraan anggaran renovasi kamar mandi secara keseluruhan, paling banyak dihabiskan untuk perlengkapan dan perpipaan air, lalu secara berurutan untuk lantai dan permukaan lain, tenaga kerja, dan perangkat lain.
Biaya renovasi ini kerap disarankan tidak lebih dari 5-10 persen dari nilai rumah. Perhatikan benar-benar dalam menentukan anggaran tersebut.
3. Atur pencahayaan
Seperti ruangan lain di rumah, pencahayaan kamar mandi sebaiknya didesain dengan pencahayaan alami yang tepat di siang hari.
Dengan demikian, lampu tidak perlu dihidupkan selama matahari belum tenggelam. Untuk lampu, pasang sebagai cahaya tunggal di langit-langit dan hindari penambahan cermin lebar di dalam kamar mandi.
4. Pasang rak dinding
Rak dinding kamar mandi berguna untuk menempatkan semua perlengkapan mandi atau bebersih lainnya di sana.
Penempatan rak ini membantu ruangan lebih rapi dan mudah untuk menempatkan apa pun yang diperlukan saat di kamar mandi.
5. Pilih ubin berkualitas
Saat ini jenis ubin kamar mandi memiliki corak beragam dan indah dipandang. Kendati demikian, perlu pula untuk memilih ubin dengan kualitas kuat, tahan lama, dan tidak gampang rusak seiring perjalanan waktu.
Beberapa jenis ubin yang cocok antara lain porselen, batu alam, atau cukup dengan semen.
6. Lakukan pewarnaan dinding
Dikutip dari laman Budget Dumpster, mengecat dinding adalah cara paling mudah dalam menyegarkan dan memberi tampilan baru pada ruangan, termasuk kamar mandi.
Jenis cat yang dipakai untuk kamar mandi sebaiknya memiliki lapisan semi-gloss yang mudah dilap dan tahan jamur atau pun lumut.
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Dhita Koesno
