Tema Pekan Air Sedunia 2023 dan Sejarah Peringatannya

Apa tema peringatan Pekan Air Sedunia 2023 yang dimulai pada 20 Agustus?

Terbit 22 Aug 2023 05:22 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Aktivis WALHI (Wahana Lingkungan Hidup Indonesia) menunjukan poster protes atas kondisi air di Indonesia di depan Istana Negara, Jakarta, Kamis (22/3/2018). Dalam peringatan Hari Air se-Dunia ini WALHI menyoroti kondisi privatisasi air dan pengerusakan ekosistem air oleh perusahaan. tirto.id/Arimacs Wilander

tirto.id - Pekan Air Sedunia akan diperingati pada 20-24 Agustus 2023. Tahun ini akan mengusung tema "Seeds of Change: Innovative Solutions for a Water Wise World" atau Benih Perubahan: Solusi inovatif untuk dunia yang bijak air.

Peringatan Pekan Air Sedunia akan berlangsung secara online dan offline yang akan digelar di Stockholm, Swedia berupa konferensi.

Topik-topik yang akan dibahas tahun ini, meliputi inovasi, perubahan perilaku, teknologi, dan tata kelola. Selain itu, Pekan Air Sedunia juga akan membahas alat untuk mengatasi krisis iklim, pemanasan global, hilangnya keanekaragaman hayati, hingga tantangan lain yang berhubungan dengan air.

Jadwal Rangkaian Konferensi Pekan Air Sedunia

Nantinya acara akan berlangsung dibawah pimpinan UNEP (UN Environment Programme) selama lima hari. Merujuk pada laman UNEP, berikut rangkaian jadwalnya:

- Minggu, 20 Agustus 2024: 16.00 - 17.30: Suara dari lapangan: kisah-kisah sumber ke laut dari seluruh dunia.

- Rabu, 23 Agustus: 09.30 - 10.00: Meningkatkan solusi untuk pengelolaan air limbah dan nutrisi yang berkelanjutan: pemulihan nutrisi dari air limbah.

- Rabu, 23 Agustus: 11.00 - 11.40: peluncuran: air limbah (mengubah masalah menjadi solusi)

- Rabu, 23 Agustus: 11.00 - 12.30: air: sumber berkelanjutan sosial di masa depan

- Kamis, 24 Agustus 2023: 09.00 - 10.30: mengkatalisasi aksi pengolahan air lokal dari sistem peringatan dini global

- Kamis, 24 Agustus 2023: 11.00 - 12.30: pemantauan dan pengawasan air limbah untuk kesehatan masyarakat dan pengelolaan lingkungan yang labik

Sejarah Pekan Air Sedunia

World Water Week adalah konferensi terkemuka terkait isu-isu air secara global yang diselenggarakan setiap tahun.

Pada awalnya peringatan ini dimulai sebagai Simposium Air Stockholm pada tahun 1991 kemudian rutin digelar hingga sekarang.

Pada tahun 2001 namanya adalah Pekan Air Sedunia di Stockholm. Namun, SIWI (penyelenggara Pekan Air Sedunia) mengidentifikasi tema konferensi sebagai fokus khusus pada salah satu aspek dari krisis air yang meningkat di dunia.

Sehingga pada tahun 2008 World Water Week dilaksanakan dengan tema yang berbeda setiap tahun.

Kini peringatan Pekan Air diikuti lebih dari 130 negara yang dihadiri oleh para ilmuwan, pakar PBB, aktivis, mahasiswa, hingga pebisnis.

Mereka menghadiri konferensi dengan misi yang sama yaitu komitmen yang kuat untuk mengatasi tantangan-tantangan besar seperti krisis iklim, kemiskinan, dan hilangnya keanekaragaman hayati.