tirto.id - Jokowi buka suara terkait ketidakhadirannyadalam acara akhir tahun yang diadakan Pemprov DKI Jakarta pada Selasa (31/12/2024) lalu. Dia mengatakan telah memiliki agenda tersendiri sehingga tak bisa ke Jakarta.
"Ya kan di sini ada acara kecil-kecilan. Diundang [Pemprov Jakarta], saya sudah menyampaikan permintaan maaf tidak bisa datang," terang Jokowi di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, Kamis (2/1/2025).
Jokowi juga membantah isu bahwa ketidakhadirannya berkaitan dengan merenggangnya hubungan dengan beberapa mantan Gubernur Jakarta, di antaranya Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Anies Baswedan.
"Oh [hubungan dengan mantan Gubernur Jakarta yang lain] baik-baik. Saya dengan semuanya baik. Baik-baik saya dengan semua, dengan Pak Ahok dan Pak Anies," tegas Jokowi.
Meski begitu, Jokowi mengakui bahwa selama beberapa bulan terakhir dirinya tak berkomunikasi dengan kedua politikus tersebut.
"Ya setelah beberapa bulan ini belum bertemu," pungkasnya.
Pada sore harinya, Jokowi menerima kunjungan mantan kader PDIP, Effendy Simbolon. Seturut pantauan kontributor Tirto, Effendy datang ke kediaman Jokowi menggunakan kendaraan pribadi, yaitu Toyota Vellfire bernomor polisi AB 1844 OJ.
Effendytiba di kediaman Jokowi sekitar pukul 15.15 WIB. Dia bertemu dengan Jokowi selama hampir dua jam. Usai pertemuan, meski enggan memberi komentar terkait apa yang dia bahas bersama Jokowi, Effendy sempat menyapa awak media yang telah menunggu di ujung gang menuju kediaman Jokowi.
"Selamat tahun baru yaa," ujar Effendy sembari melambaikan tangan dari dalam mobilnya.
Jokowi puntak mau berkomentar apa-apa terkait pertemuannya dengan Effendy.
"Iya, besok-besok lagi ya," ungkap Jokowi sembari kembali masuk ke kediamannya.
Penulis: Febri Nugroho
Editor: Fadrik Aziz Firdausi
