tirto.id - Hasil survei elektabilitas Charta Politika untuk Pilgub Jatim 2018 menempatkan pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno unggul sebesar 6,7 persen suara dari Khofifah Indar Parawansa-Emil Listianto Dardak.
Gus Ipul-Puti mendapatkan angka elektabilitas sebesar 44,8 persen, sementara Khofifah-Emil mendapatkan 38,1 persen. Tidak menjawab sebesar 17,1 persen.
"Artinya kalau Pilgub Jatim digelar hari ini, Gus Ipul dan Mbak Puti akan menang," kata Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya dalam pemaparannya di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (21/3/2018).
Namun, Yunarto menyatakan angka pemilih mengambang di Pilgub Jatim masih tinggi. Masih ada 25,8 persen dari pemilih Gus Ipul-Puti dan 27,3 persen dari pemilih Khofifah-Emil yang menyatakan belum memantapkan pilihan.
"Jadi belum bisa dikatakan Gus Ipul dan Mbak Puti aman," kata Yunarto.
Dalam simulasi pertarungan sesama calon gubernur (cagub), Gus Ipul juga unggul dari Khofifah. Gus Ipul mendapatkan elektabilitas sebesar 41,6 persen, sementara Khofifah mendapatkan 33,1 persen. Tidak menjawab sebesar 25,3 persen.
Sementara, secara popularitas Khofifah lebih unggul dari Gus Ipul. Mantan Menteri Sosial tersebut mendapatkan angka sebesar 87,8 persen, sedangka lawannya mendapatkan angka sebesar 85,4 persen.
Gus Ipul-Puti Unggul Hampir di Seluruh Wilayah Jatim
Secara sebaran pemilih tradisional, Gus Ipul-Puti unggul di hampir seluruh wilayah Jatim. Di wilayah Arek yang meliputi Gresik, Surabaya, Sidoarjo, Batu, Kota dan Kabupaten Malang, Kota dan Kabupaten Mojokerto, dan Jombang, pasangan ini mendapatkan angka sebesar 46,1 persen. Sedangkan, Khofifah-Emil mendapatkan angka sebesar 37,1 persen.
Di wilayah Tapal Kuda yang meliputi Kota dan Kabupaten Pasuruan, Kota dan Kabupaten Probolinggo, Situbondo, Bondowoso, Lumajang, Jember, Banyuwangi, pasangan Gus Ipul-Puti mendapatkan angka sebesar 42,5 persen. Sedangkan Khofifah-Emil mendapatkan angka sebesar 42,1 persen.
Di wilayah Mataraman yang meliputi Pacitan, Kota dan Kabupaten Madiun, Magetan, Ponorogo, Trenggalek, Nganjuk, Kota dan Kabupaten Kediri, Ngawi, Kota dan Kabupaten Blitar, dan Tulungagung, pasangan Gus Ipul-Puti mendapatkan angka sebesar 45,8 persen. Sedangkan Khofifah-Emil mendapatkan angka sebesar 42,2 persen.
Di wilayah Pulau Madura, pasangan Gus Ipul-Puti mendapatkan angka sebesar 43,9 persen. Sedangkan Khofifah mendapatkan angka sebesar 42,4 persen.
Sebaliknya di wilayah Mataraman Pesisir yang meliputi Lamongan, Bojonegoro, dan Tuban pasangan Khofifah-Emil unggul dari Gus Ipul-Puti. Khofifah-Emil mendapat angka sebesar 50,8 persen, sementara Gus Ipul-Puti mendapat angka sebesar 35 persen.
Perihal hasil ini, Wasekjen Golkar, Sarmuji tetap optimis pasangan Khofifah-Emil yang diusung oleh partai berlambang beringin ini bakal memenangi Pilgub Jatim 2018.
"Kalau di hasil lembaga survei sebelumnya, yang kebetulan tanggal surveinya lebih baru dari ini, kami unggul," kata Sarmuji, di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (21/3/2018).
Survei Charta Politika ini dilakukan dari tanggal 3-8 Maret 2018 dengan 1200 responden dan metode penarikan sampel acak bertingkat. Margin of error yang digunakan sebesar lebih kurang 2,8 persen dan tingkat kepercayaan sebesar lebih kurang 98 persen.
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Alexander Haryanto
