tirto.id - Di tengah keriuhan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 15 Februari 2017 mendatang, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono berpesan kepada seluruh warga ibu kota agar tidak membuat suasana yang mencekam saat hari pemilihan
"Saya minta, jangan buat suasana yang mencekam. Buatlah suasana yang menggembirakan pada saat pilkada nanti," kata Sumarsono di Balai Kota, Jakarta Pusat, seperti dikutip dari Antara, Jumat (10/2/2017).
Lebih lanjut, Sumarsono juga meminta agar di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) dimeriahkan dengan hiburan musik.
"Kalau ada hiburan musik-musik, diharapkan bisa tercipta suasana yang damai dan gembira, tidak mencekam atau malah menegangkan," tuturnya.
Selain hiburan musik, dia mengungkapkan dapat juga ditampilkan beragam kesenian lain, misalnya tari tradisional Betawi dan sebagainya.
"Tujuannya adalah untuk menghilangkan ketegangan saat Pilkada. Sehingga, tercipta kesan bahwa Pilkada DKI Jakarta itu tidak mengerikan, tetapi justru menyenangkan," ungkap Sumarsono.
Seperti diketahui, masa kampanye dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 berlangsung mulai 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017 mendatang. Selanjutnya, hari pemilihan akan jatuh pada 15 Februari 2017.
Sebagaimana diketahui, terdapat tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur yang terdaftar dalam Pilkada DKI 2017, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari
