Masuk tirto.id
tirto.id - Tidak sembarang pelari dapat berpartisipasi dalam The Boston Marathon, salah satu ajang lari paling bergengsi di dunia. Sebagai salah satu pelari pada maraton tahunan dengan kualifikasi peserta yang tidak mudah itu, Suwandi, mengakui tidak akan dapat berangkat tanpa dukungan Maybank Marathon.
Suwandi merupakan pemenang Maybank Marathon 2024. Setelah keluar sebagai pelari tercepat, ia mendapatkan pelatihan sehingga berhasil menyelesaikan maraton di Boston dalam durasi 02:55:21.
Meskipun hanya berlatih sendiri, putra daerah Sumbawa itu mengungkapkan bahwa telah berlatih dengan serius untuk waktu yang lama sebelum perhelatan Maybank Marathon 2024. Suwandi memperkirakan, enam bulan sebelum maraton, sudah melakukan latihan rutin.
“Untuk persiapan Maybank Marathon kemarin, saya turun di kategori 40-50. Jadi program yang saya siapkan ini sudah dari jauh-jauh hari sekitar 6 bulan sebelum ini, dan programnya itu per hari sekitar 20-25 kilo per hari. Jadi, total per minggunya sekitar 165-170 kilometer,” katanya dalam sesi talkshow Road to Maybank Marathon 2025 di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (25/5/2025).
Melalui Maybank Marathon, Suwandi mengatakan dirinya memperoleh kesempatan untuk mengikuti ajang lari berskala global, serta didukung secara penuh oleh Maybank. “Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk Maybank Indonesia karena dengan program inilah saya sampai ke luar negeri,” tambah dia.
Menjelang penyelenggaraan Maybank Marathon 2025 yang akan kembali digelar di Bali United Training Center, Gianyar, Bali, Maybank Indonesia secara resmi mengawali rangkaian Road to Maybank Marathon 2025.
“Hari ini menandai rangkaian Maybank Marathon 2025 yang akan dilaksanakan pada tanggal 24 Agustus 2025 di Bali United Training Center. Rangkaian ini akan berlanjut sampai nanti hari H,” kata Project Director Maybank Marathon, Widya Permana, dalam Kick Off Road to Maybank Marathon 2025.
Berpredikat World Athletics’ Elite Label Road Race pertama di Indonesia, Maybank Marathon, diselenggarakan sejalan dengan misi Maybank Indonesia, Humanising Financial Service, tidak hanya mendukung kesejahteraan finansial, melainkan juga untuk mewadahi partisipasi masyarakat dalam kegiatan olahraga yang berkelanjutan (sustainable), serta memajukan cabang olahraga atletik di Tanah Air.
Menurut Widya Permana yang akrab disapa Cepi, ajang lari menjadi salah satu cara menarik minat olahraga masyarakat. Pasalnya, lari dapat dilakukan di mana pun tanpa bekal khusus. Ini sejalan dengan Maybank Marathon 2025 yang mengusung tema “Pace the Future”, mengajak pelari menentukan pencapaian personalnya pada masa mendatang.
Selain itu, Cepi mengungkapkan bahwa registrasi Maybank Marathon yang telah dibuka pada Februari lalu menghasilkan lonjakan pendaftar melebihi kuota. Kisaran 14 ribu pelari, kata Cepi, akan berpartisipasi dalam 3 kategori yang terdiri atas marathon (42,195 km), half marathon (21,1 km), dan 10K.
“Jadi, sejak di bulan Februari selama 2 minggu, kami melakukan registrasi untuk rekan-rekan pelari yang ingin join event Maybank Marathon 2025 ini dan hasilnya sudah diumumkan di bulan Maret kemarin, dan kami harapkan total pelari akan sekitar 14 ribu pelari dari 3 kategori yang akan berlomba,” ungkapnya.
Adapun pembuka kegiatan Maybank Marathon menandai rangkaian Road to Maybank Marathon 2025 yang akan berlangsung selama minimal 12 minggu ini juga dilaksanakan di lima kota besar di Indonesia, yaitu Bandung, Denpasar, Makassar, Semarang, dan Yogyakarta.
Peserta juga akan mengikuti sesi latihan lari mingguan mulai dari lari pemanasan hingga long run, strength training, running clinic, serta edukasi terkait nutrisi dan manajemen istirahat, secara intensif.
“Kami akan lakukan pelatihan dan juga edukasi bagi para pelari untuk bisa mempersiapkan diri, baik secara fisik maupun mental, untuk sampai nanti saat event pada hari Minggu, 24 Agustus 2025,” pungkasnya.
Editor: Nuran Wibisono
